Konsumen di seluruh dunia menunjukkan adanya permintaan yang terus meningkat untuk solusi yang lebih nyaman karena dapat membantu menyederhanakan hidup mereka. Hal ini sangat memengaruhi kebiasaan konsumsi dan belanja mereka. Demikian salah satu isi laporan terbaru Nielsen Quest for Convenience Report.
Laporan ini menggali tentang perubahan kebutuhan konsumen global, menyoroti permintaan yang berkembang pesat akan kenyamanan di berbagai negara di seluruh dunia. Lebih dari seperempat konsumen global mengatakan mereka mencari produk yang membuat hidup mereka lebih mudah (27%) dan nyaman digunakan (26%).
Laporan ini lebih jauh mengungkapkan bahwa ada enam faktor yang mendorong meningkatnya kebutuhan konsumen akan kenyamanan. Keenam faktor ini secara konsisten terlihat secara global, yaitu urbanisasi, jumlah anggota rumah tangga yang menyusut, transportasi perkotaan yang padat, peran gender yang berkembang, kebutuhan sesuai dengan generasi, serta meningkatnya serapan teknologi
Faktor-faktor pendorong tersebut ditambah dengan meningkatnya permintaan produk yang memudahkan gaya hidup, tentunya berdampak pada industri, khususnya FMCG, termasuk di Indonesia.
Di sisi lain, padatnya transportasi perkotaan merupakan salah satu faktor yang mendorong 33% konsumen online Indonesia memilih menggunakan layanan pesan antar makanan. Layanan food delivery ini tumbuh 6%, lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan di negara Asia Pasifik yang hanya 3%.
Kepadatan transportasi yang cenderung terjadi di pagi hari membuat 87% konsumen online Indonesia memilih untuk menyempatkan sarapan di rumah. Bahkan, 69% responden memilih untuk mengkonsumsi cemilan sebagai alternatif sarapan, dengan memilih makanan cemilan yang memuaskan rasa lapar (80%) atau yang mengandung nutrisi kebutuhan harian mereka (80%) di pagi hari.
Editor: Sigit Kurniawan