Dalam memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat, PT Mandom Indonesia Tbk meresmikan kantor pusat dan pabrik baru di Kawasan Industri MM 2100, Bekasi. Kantor pusat dan pabrik baru ini berada di atas lahan seluas 148.000 m2 dengan luas bangunan 39.000 m2 dan luas lantai 57.000 m2.
Untuk meningkatkan efisiensi, baik proses kerja, waktu, dan tenaga, PT Mandom mulai merelokasi karyawan dan proses produksi mulai Februari 2015 sehingga Mei lalu sudah berkegiatan di lokasi baru. Dengan adanya pabrik baru, kapasitas produksi bisa meningkat 1,6 kali lipat dari kapasitas produksi pabrik lama di Sunter. Sebelumnya memproduksi 970 juta pieces per tahun menjadi 1,55 miliar pieces per tahun.
“Peningkatan kapasitas tersebut akan direalisasikan bertahap sesuai dengan permintaan pasar domestik maupun ekspor,” ujar CEO PT Mandom Indonesia Tbk Muhammad Makmun Arsyad dalam peresmian pabrik di Bekasi, Jumat (12/6/2015).
Hingga kuartal I 2015, ekspor Mandom menyumbangkan 30% terhadap total nilai penjualan perusahaan. Mandom sudah mengekspor produknya ke negara-negara ASEAN, Korea Selatan, Taiwan, Hong Kong, India, dan Uni Emirat Arab. “Selain mengekspor produk, produk kami dire-ekspor ke lebih dari 90 negara di Timur Tengah dan Afrika,” tambahnya.
Sementara itu, Motonobu Nishimura, President Executive Office Mandom Corporation menjelaskan pabrik baru di Indonesia ini sebagai hub factory yang mampu melayani Mandom Corporation, mulai dari ASEAN, Timur Tengah, dan Afrika. Dalam membangun kantor pusat dan pabrik baru, nilai investasinya adalah Rp 498 miliar.