Universitas Bina Nusantara (Binus) membuka perkuliahan secara online di Makassar, Sulawesi Selatan untuk mengurangi kesenjangan pendidikan dan ketersediaan lapangan kerja.
Berdasarkan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP) Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar tahun 2023, persoalan pengangguran di kota ini disebabkan lantaran tidak sesuainya lulusan pendidikan tinggi dengan ketersediaan lapangan kerja.
Harjanto Prabowo, Direktur Binus Online menjelaskan ekspansi ke Makassar dilakukan guna menjawab tantangan ketimpangan kompetensi sumber daya manusia (SDM) dan berkontribusi terhadap industri. Ini merupakan perluasan operasional pertama di Provinsi Sulawesi Selatan.
BACA JUGA: BINUS dan Unpad Luncurkan Dua Program Studi S1 Gelar Ganda
Adapun lokasi Binus Online terletak di Learning Community Makassar, Business Park Block C5 No. 9, Center Point of Indonesia (CPI), Kota Makassar.
“Kami tidak hanya hadir sebagai tempat bagi Binusian untuk melakukan berbagai kegiatan administratif. Melainkan juga tempat untuk mengembangkan komunitas-komunitas yang bisa saling mendukung untuk karier masing-masing ke depannya,” kata Harjanto melalui keterangan resmi, Selasa (19/11/2024).
BACA JUGA: Ada Manga & Anime, BINUS University Hadirkan 4 Prodi Baru untuk Gen Z
Ekspansi ke Makassar dilakukan dengan mengundang mengundang masyarakat di Kota Makassar untuk ikut hadir dalam dua seminar interaktif. Seminar ini dirancang untuk memberikan gambaran tentang manfaat dan fleksibilitas pendidikan daring serta peluang yang dapat diraih melalui pembelajaran bersama Binus Online.
Melalui talk show ini, para peserta akan memperoleh wawasan mendalam tentang bagaimana Binus Online mendukung kemajuan pendidikan tinggi yang modern dan relevan dengan kebutuhan zaman. Hal ini dilakukan karena untuk mencetak SDM unggul diperlukan adopsi teknologi yang saat berkembang dengan cepat.
“Dengan hadirnya BINUS Online di Makassar dapat turut serta memeratakan Pendidikan di Indonesia,” ujarnya.
Di sisi lain, Harjanto mengeklaim Binus Online telah sukses mencetak SDM yang kompeten dan berdaya saing global. Hingga sekarang alumnus Binus Online mencapai 20.000 orang, dari jumlah tersebut sebanyak 63% telah terserap di berbagai industri mulai dari pertambangan, pendidikan, hingga dunia entertainment.
“Komunitas Binusian ini juga diharapkan mampu memberikan kontribusi terbaiknya bagi bangsa dan negara melalui masing-masing bidang yang digeluti,” tuturnya.
Editor: Ranto Rajagukguk