Astra Daihatsu Motor cukup puas dengan perolehan penjualan yang diperoleh tahun lalu. Walaupun terjadi penurunan penjualan di pasar mobil nasional, namun pangsa pasar merek ini justru naik. Tahun lalu, pangsa pasar Daihatsu secara wholesales mencapai 16,6% sedangkan di tahun 2014 di pangsa pasar merek ini 15,3%.
Pencapaian semakin berarti lantaran target Daihatsu di tahun ini hanya di angka market share 15% saja. Secara wholesales penjualan Daihatsu mencapai 166.567 unit. Sedangkan retailsales merek ini berada di angka 166.567 unit. Dengan angka penjualan ini, Daihatsu terus mengukuhkan diri menjadi perusahaan otomotif terbesar kedua, setelah Toyota.
Daihatsu Gran Max masih menjadi penopang utama penjualan Daihatsu. Kontribusi model ini mencapai 44,7% atau terjual 75.083 unit. Selanjutnya, di posisi kedua adalah Daihatsu Great New Xenia yang laku hingga 36.262 unit atau 21,6% dari total penjualan Daihatsu. Sedangkan Daihatsu Ayla berada di posisi ketiga penyumbang terbesar dengan penjualan hingga 35.084 unit atau 20,9%.
“Prestasi ini menjadi hadiah tahun baru bagi kami dan menjadi penyemangat bagi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik ke para Sahabat Daihatsu. Kami juga berterima kasih atas kepercayaan masyarakat Indonesia pada Daihatsu,” kata Amelia Tjandra, Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor.
Bagaimana untuk tahun ini? Meskipun ada optimisme terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2016, namun Daihatsu tetap mematok target konservatif dalam penjualan. “Kami tetap memasang target mencapai pangsa pasar hingga 15% di tahun ini,” tutup Amelia.
