Pasarkan Asuransi Mikro, TrueMoney: Harus Sentuh Akar Rumput
Menjual produk asuransi di Indonesia yang notabene tingkat inklusi keuangannya masih rendah masih cukup sulit. Temuan menarik adalah bahwa pertumbuhan industri asuransi jiwa yang terjadi tiap tahunnya disumbang oleh orang yang sama, atau dengan kata lain orangnya itu-itu saja. Dari sini, OJK pun terus mendorong para pelaku industri untuk mendorong pertumbuhan inklusi keuangan nasional.
Tantangan ini pun dialami oleh pemain asuransi mikro seperti Asuransi Sekoci milik TrueMoney bersama Allianz Life Indonesia. Menjual asuransi mikro untuk tiga bulan dengan premi mulai dari Rp 4.000, Sekoci mengklaim menjual produk ini tak semudah menjual pulsa yang telah menjadi kebutuhan sehari-hari.
“Untuk itu, kami terapkan strategi akar rumput. Jadi, memang harus turun langsung ke lapangan. Kami yang punya agen di toko kelontong dan toko pulsa akan terus bersapa dan menawarkan produk ini,” ujar Rio da Cunha, Direktur Operasional TrueMoney Indonesia di kantornya di Jakarta.
Rio yang punya agen TrueMoney sekitar 16.000 agen mengatakan bahwa timnya harus membuat aktivasi sesering mungkin. Tidak bisa hanya sesekali. Jadi memang, konsumen itu harus diajak ngobrol dan ditawari secara langsung.
“Selain itu, kami juga akan mendekatkan diri ke komunitas. Kami harus bertatap muka secara langsung dengan target konsumen kami. Di sini, kami pun beri kemudahan dengan mendaftar melalui aplikasi smartphone yang tidak membutuhkan waktu lama,” tutup Rio.
Editor: Sigit Kurniawan