Mengikuti pendanaan yang dilakukan oleh Facebook dan Paypal kepada Gojek, besar kemungkinan layanan PayPal akan terintegrasi dengan layanan GoPay.
Menurut Farhad Maleki, Head of Corporate Development and Ventures for APAC PayPal, pihaknya akan mengintegrasi layanan PayPal dengan Gojek. Nantinya, PayPal akan bisa diakses melalui fitur keuangan digital di aplikasi Gojek. Momentum pertumbuhan keuangan digital di Asia Tenggara diklaim Farhad sebagai cara PayPal untuk memperluas jangkauan layananya.
Tidak hanya itu, PayPal mengakui bahwa pendanaan ini sekaligus menjadi strategi untuk meningkatkan user experience. “Layanan perbankan global semakin menantang. Lewat kerja sama ini, PayPal memberikan kanal baru kepada konsumen dan merchant untuk terhubung ke layanan perbankan,” kata Farhad.
Layanan keunagan digital dianggap dapat mempermudah proses pembayaran. Dengan semakin luasnya layanan PayPal, kosumen dapat lebih mudah dalam membeli produk merchant di negara mana pun, begitu pula merchant PayPal yang akan lebih mudah menjangkau konsumen yang sebelumya berada di luar jangkuan pasarnya.
“Nantinya, layanan GoPay akan tersambung dengan 25 juta merchant PayPal di seluruh dunia,” tambah Farhad.
Begitu juga dengan jaringan merchant Gojek. Lewat kerja sama ini, mitra merchant yang tergabung dalam ekosistem Gojek bisa mengakses layanan PayPal di aplikasi ride hailing ini. Nantinya, layanan PayPal dapat digunakan untuk melakukan transaksi jika merchant ingin melakukan impor produknya.
“Gojek selalu memiliki misi untuk mendukung pertumbuhan UKM. Dengan bergabungnya PayPal di ekosistem Gojek, kami harap pelaku UKM dapat mengembangkan pasarnya dan terus berinovasi untuk meraih pasar yang lebih luas,” tutup Kevin Aluwi, Co-CEO Gojek.
Editor: Ramadhan Triwijanarko
