John Hardy, merek perhiasan kerajinan tangan kelahiran Bali pada tahun 1975 baru saja meluncurkan koleksi Musim Gugur 2023 mereka. Musim ini menandai awal dari konsep ulang modern yang menarik atas warisan merek ini selama hampir 50 tahun, dengan fokus pada pendekatan kontemporer yang penuh semangat dan perspektif segar.
Perayaan ekspresi diri John Hardy, penghormatan terhadap karya seni yang berbasis di Bali, dan komitmen teguh terhadap nilai-nilai keberlanjutan merupakan inti dari empat koleksi utama Musim Gugur/Musim Liburan 2023 ini, yang secara resmi telah tersedia di Indonesia.
“Kami sangat bersemangat untuk membagikan konsep ulang merek ini melalui empat koleksi utama Musim Gugur, yang menunjukkan komitmen kami terhadap keaslian dan keberlanjutan, serta menegaskan kembali posisi kami sebagai salah satu merek perhiasan mewah yang paling bertanggung jawab secara etis,” tutur Jan-Patrick Schmitz, CEO John Hardy.
BACA JUGA: MONDIAL Precious X Nicholas Saputra Gebrak Pasar Perhiasan Pria
Surf: Gelombang Baru untuk Pengekspresian Diri
Berani dan sensual, serta membangkitkan kekuatan gelombang laut, koleksi Surf ini terinspirasi dari keterikatan John Hardy dan elemen rantai anyamannya yang begitu khas.
Dibuat dengan 100% perak reklamasi, emas 14K reklamasi, dan berlian pave yang berkilau, Surf menawarkan bergaam ukuran. Mulai dari ukuran yang lebih halus hingga proporsi yang lebih besar dan berani untuk menampilkan kedalaman dan kemegahan lautan.
Spear: Evolusi dari Sebuah Ikon
Koleksi Spear bersifat asli dan halus, berani dan organic, dengan setiap desain yang meningkatkan tekstur khas merek dengan aksen berlian pave. Menggabungkan teknik warisan, Spear adalah evolusi mencolok dari Icon Classic Chain khas John Hardy, yang mewujudkan tradisi dan inovasi nilai pemberdayaan yang istimewa dan edgy.
Terinspirasi dari anyaman tradisional Bali, koleksi Spear menampilkan logam mulia yang telah dililitkan pada inti titanium untuk menciptakan rantai bertekstur penuh hiasan yang dapat disesuaikan sepenuhnya untuk melingkari pergelangan tangan atau leher.
BACA JUGA: Amero Jewellery Akan Luncurkan Lavani Series Lewat Gelaran Simfoni Lavani
Love Knot: Diciptakan untuk Tak Terpatahkan
Koleksi ini menghubungkan dua rantai anyaman khas John Hardy untuk membentuk simpul yang anggun dan elegan. Kekuatan simpul diwujudkan di semua kategori.
Mulai dari cincin anyaman, anting-anting yang dibentuk, gelang anyaman tangan dalam berbagai pengukur rantai, hingga kalung. 100% perak dan emas reklamasi serta berlian digunakan di seluruh koleksi ini.
Gelang tali ini memadukan rantai anyaman rumit merek tersebut dengan tali katun berlapis lilin.
Men’s: Klasik, dengan Karakter
Untuk Musim Gugur/Musim Liburan 2023, John Hardy telah meninjau kembali siluet inti pria untuk menciptakan koleksi dasar yang kuat yang menampilkan palet batu bernuansa alami dari onyx hitam, tiger eye, carnelian merah, dan mother of pearl.
Dibuat dengan tangan dari 100% perak dan emas 14K reklamasi, model cincin yang halus namun mencolok ini berisi serangkaian simbol, seperti ombak dan pintu gerbang khas Bali, yang merupakan abstraksi dari semangat John Hardy.
Editor: Ranto Rajagukguk