PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP), perusahaan ritel gaya hidup terdepan di Indonesia hari ini mengumumkan pencapaian pendapatan untuk sembilan bulan pertama tahun 2019. Pendapatan bersih tercatat meningkat 11% menjadi Rp 15,4 triliun – dari Rp 13,8 triliun yang dicapai pada periode yang sama di tahun 2018.
Sementara itu, laba usaha MAP dilaporkan tumbuh 26% dari Rp 1,06 triliun menjadi Rp 1,3 triliun. Sementara laba bersih meningkat 38% menjadi Rp 813 miliar (laba bersih yang dinormalisasikan sebesar Rp 846 miliar) – dari Rp 588 milyar yang tercatat untuk sembilan bulan pertama pada tahun 2018.
“Perbaikan margin yang dicapai selama periode sembilan bulan pertama ini dipicu oleh menguatnya nilai mata uang Rupiah, dan membaiknya proses merchandising, analisa data, serta inventory profiling,” jelas Fetty Kwartati, Head of Corporate Communication of MAP di Jakarta, Kamis (31/10/2019).
Fetty melanjutkan, MAP akan terus memproyeksikan pengembangan bisnis. Salah satu proyeksi ke depan adalah optimis dan hati-hati dalam mengambil keputusah bisnis. Selain itu, MAP akan memperkuat fokus pada mesoin pertumbuhan utama perusahaan, yaitu konsep speciality stores, F&B, kosmetik, dan health & beauty.
Hingga September 2019, MAP telah menambahkan area ritel seluas 66.361 m2 (148 gerai). Dengan demikian, luas area ritel MAP secara keseluruhan adalah 850.876m2 (2.243 gerai).
