Penjulan mobil nasional di Januari 2015 merosot cukup signifikan dibanding bulan yang sama tahun lalu. Di Januari tahun 2014, penjualan mobil nasional secara wholesales mencapai 103.609 unit. Sedangkan di Januari tahun ini angka penjualan mobil hanya 94.194 unit atau turun sekitar 9%.
Penurunan penjualan di bulan pertama tahun ini, semakin menguatkan prediksi penjualan mobil nasional di tahun ini yang akan cenderung sama dengan tahun lalu. Namun begitu, bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya, atau Desember 2014, penjualan di Januari ini mengalami peningkatan. Bulan Desember tahun lalu, penjualan mobil nasional hanya di angka 78.802 unit.
Menurut Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) hampir seluruh agen pemegang merek mobil mengalami penurunan dibanding periode yang sama tahun lalu. Di antara lima pemain besar nasional, hanya merek Honda saja yang mengalami kenaikan yang boleh dibilang sangat besar. Di Januari tahun lalu, Honda hanya menjual 9.635 unit, sedangkan di Januari 2015 merek ini bisa terjual 16.885 unit.
Hal ini lantaran kesuksesan produk baru merek ini, Honda HR-V yang sudah terjual hingga 1.513 unit di bulan Januari. Sehingga, total model terbaru Honda ini sudah laku 2.513 unit. Selain Honda, masih ada beberapa merek lain yang mengalami kenaikan penjualan, seperti Mercedez Benz, Peugeot, dan beberapa lagi, walaupun kenaikannya sedikit. .
Penurunan terparah dialami oleh Toyota. Di Januari tahun ini, penjulalan Toyota hanya di angka 27.166 unit. Padahal, di tahun lalu pada bulan yang sama Toyota mampu menjual hingga 35.886 unit atau melorot hingga 24%. Sedangkan untuk merek-merek lima besar lainnya seperti Daihatsu, Suzuki, dan Mitsubishi di bulan Januari 2015 rata-rata turun di kisaran 2.000-an unit saja atau antara 9-10% dibanding bulan yang sama tahun lalu.