Pentingnya Penekanan Kreativitas, Inovasi, dan Kepemimpinan dalam Kurikulum Pendidikan
Kolaborasi antara MarkPlus Institute (bagian dari MCorp) dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi di Wilayah 2 Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu, Bangka Belitung hadir sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi perguruan tinggi di wilayah tersebut, khususnya dalam kaitannya dengan dunia usaha dan industri.
Hermawan Kartajaya, Founder & Chairman MCorp, menjelaskan bahwa sertifikasi yang disediakan oleh MarkPlus Institute tidak hanya ditujukan untuk mahasiswa, tetapi juga bagi para pekerja.
“Program-program seperti Digital Marketing dan Social Media Marketing menjadi salah satu yang paling diminati,” kara Hermawan secara virtual, Senin (22/4/2024).
Yosanova Savitry, Deputy CEO MarkPlus Institute, menyatakan bahwa kolaborasi ini menghubungkan antara para akademisi dengan praktisi industri, sehingga menciptakan keseimbangan yang baik antara keahlian akademis dan keterampilan praktis yang diperlukan di dunia kerja.
BACA JUGA: Riset MarkPlus Institute Ungkap Gen Z, Quality over Quantity
“Melalui diskusi dan pertukaran pengalaman antara profesor dengan praktisi, diharapkan para mahasiswa dapat dibekali dengan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan pasar kerja,” ujar Yosanova.
Pentingnya kreativitas dan inovasi dalam pendidikan juga ditekankan dalam program ini. Yosanova menegaskan bahwa semua orang memiliki potensi untuk menjadi kreatif dan inovatif, asalkan diberi kesempatan dan dibimbing dengan baik.
“Sebab itu, penekanan pada kurikulum yang mencakup aspek kreativitas, inovasi, dan kepemimpinan menjadi bagian integral dari upaya untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi individu yang kompeten dan siap bersaing di pasar kerja yang kompetitif,” jelasnya.
Selain itu, pengembangan kompetensi juga harus melibatkan penerapan ide-ide inovatif dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh mahasiswa dan mahasiswi. Hal ini membutuhkan kolaborasi antara tenaga pendidik dan mahasiswa dalam menciptakan solusi yang relevan dan efektif.
BACA JUGA: UGM dan MarkPlus Institute Resmikan Program Doctor of Business Administration
Dengan demikian, pendidikan tidak hanya menjadi tentang pemberian pengetahuan, tetapi juga tentang pengembangan keterampilan dan pemecahan masalah.
Dalam upaya untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi inovasi, peran internal organisasi juga sangat penting. Yosanova menekankan perlunya menciptakan budaya yang mendukung dan mendorong kreativitas, serta memberikan ruang bagi ide-ide baru untuk berkembang.
“Hanya dengan demikian, perguruan tinggi dapat terus beradaptasi dengan perubahan zaman dan memenuhi tuntutan pasar kerja yang terus berkembang,” tutur Yosanova.
Kolaborasi antara MarkPlus Institute dan lembaga pendidikan tinggi wilayah 2 Sumatera Selatan, Lampung, Bengkulu, Bangka Belitung membuka peluang besar bagi pengembangan pendidikan yang inovatif dan berorientasi pada kebutuhan pasar kerja.
Dengan mengintegrasikan kreativitas, inovasi, dan kolaborasi antarsektor, diharapkan dapat menciptakan generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan dengan percaya diri dan kompeten.