Seperti yang kita ketahui bahwa perekonomian Indonesia pada tahun 2015 sedang melambat. Namun, rupanya kondisi itu tidak berlaku bagi peritel fesyen, PT Matahari Department Store Tbk atau Matahari.
Pada sembilan bulan pertama 2015, Matahari mencatatkan penjualan Rp 12,1 triliun, atau naik dibandingkan periode yang sama setahun lalu, Rp 10,98 triliun. Angka itu naik 10,2%. Sementara, laba bersih Matahari tumbuh 30,5% dari Rp 1,05 triliun menjadi Rp 1,38 triliun hingga kuartal ketiga 2015.
Michael Remsen, CEO dan Vice President PT Matahari Department Store Tbk mengatakan, meskipun perekonomian makro kurang baik, perseoran tidak mengubah strategi utama mereka. “Kami terus menyediakan produk yang fashionable dengan nilai lebih kepada pelanggan. Kami mengimplementasikan pengawasan yang ketat atas biaya internal di seluruh divisi. Kedua hal ini membuat kami dapat meningkatkan penjualan maupun laba,” katanya kepada keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.
Hingga kini, Matahari Department Store memiliki 140 gerai yang tersebar di 66 kota. Selanjutnya, Matahari akan membuka dua gerai baru hingga akhir 2015 ini.