Holding Badan Usaha Milik Negara, Indonesia Financial Group (IFG) resmi membeli 10% saham PT Asuransi Jiwa InHealth Indonesia (Mandiri InHealth). Upaya ini dilakukan agar memperkuat fokus bisnis anak usaha pada sektor asuransi umum.
Direktur Utama IFG Robertus BiIlitea mengatakan, pembelian saham sejalan dengan strategi perseroan sebagai holding untuk memperluas dan memperkuat portofolio proteksi di pasar asuransi kesehatan. Potensi bisnis asuransi semakin terbuka lebar pada saat sekarang lantaran merebaknya pandemi COVID-19.
“Kami melihat proteksi melalui asuransi kesehatan merupakan hal yang paling relevan dengan situasi saat ini yang mana aspek kesehatan menjadi prioritas utama di tengah masa pandemi,” ujar Robertus melalui keteran resmi IFG, Selasa (9/11/2021).
Menurutnya, melalui kerja sama dengan Mandiri InHealth akan tercipta peluang besar lainnya melalui kolaborasi BUMN yang semakin kokoh untuk melanjutkan pertumbuhan pasar asuransi Indonesia dengan tata kelola perusahaan yang baik dan penuh integritas. Prinsip ini selaras dengan peran perseroan dalam industri keuangan Indonesia.
“Tujuannya untuk menciptakan produk dan jasa layanan yang inovatif, cermat, tepat, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Bisnis IFG Pantro Silitonga menambahkan, pembelian saham tersebut merupakan langkah awal yang dilakukan perseroan dalam mengembangkan bisnis. Ke depan, perseroan akan menciptakan peluang bisnis baru yang lebih luas lagi.
“Kerja sama ini tentunya merupakan kemitraan strategis di mana Mandiri InHealth memiliki kompetensi dalam hal jaringan fasilitas kesehatan yang luas hingga kemampuan third party administrator (TPA). Sementara, IFG memiliki keunggulan dalam jaringan distribusi, baik untuk korporat maupun ritel,” tuturnya.
Editor: Sigit Kurniawan