Perkuat Komitmen, Hypefast Tunjuk Gita Warjawan Sebagai Komisaris
Belum lama ini, Hypefast, pelopor house of e-commere native brand asal Indonesia menunjuk Gita Wirjawan sebagai Komisaris Utama. Kehadiran Menteri Perdagangan RI periode 2011-2014 tersebut semakin memperkuat komitmen Hypefast untuk berkontribusi dalam menumbuhkan ekonomi digital nasional melalui pengembangan merek lokal Indonesia.
Sebelumnya, Gita Wirjawan sempat menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) tahun 2009-2011. Selain itu, beliau juga pernah menjadi Wakil Presiden divisi Investment Banking di Goldman Sachs serta Presiden Direktur di JP Morgan Indonesia 2004-2008 lalu, sebelum akhirnya mendirikan Ancora Capital yang berfokus pada penanaman modal di Indonesia.
Keterlibatan Gita dalam berbagai sektor membuatnya memiliki perspektif luas mengenai dunia bisnis hingga berbagai kebijakan. Achmad Alkatiri, Founder dan CEO Hypefast mengatakan bahwa Pak Gita memiliki visi yang sama dengan Hypefast dalam memajukan industri ekonomi kreatif lokal.
“Pak Gita dan Hypefast sama-sama ingin memajukan industri ekonomi kreatif lokal, terutama unit kecil dan menengah (UKM) dan brand lokal. Kami yakin, pengalaman dan wawasan beliau dapat mengakselerasi peran Hypefast untuk menegembangkan perusahaan dan brand lokal di ekosistem kami,” kata Achmad.
Hypefast memiliki komitmen kuat dalam mendorong pertumbuhan brand lokal berbasis e-commerce dan memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh brand-brand ini. Hypefast memberikan beberapa bantuan dalam bentuk suntikan permodalan, tim ritel yang ahli di bidangnya, serta ekosistem dan infrastruktur ritel yang tersentralisasi.
Hingga saat ini, Hypefast telah menyalurkan lebih dari Rp 400 miliar untuk brand lokal di Indonesia. Selain itu, Hypefast juga selalu membuka peluang untuk bekerjasama dengan para ahli di bidang masing-masing demi memperkuat ekosistem ritel secara menyeluruh.
Gita Wirjawan, Komisaris Utama Hypefast mengatakan bahwa Hypefast berhasil membuktikan kepemimpinan industri yang solid dan terus konsistem dalam memajukan brand lokal di Indonesia. Padahal, Hypefast termasuk industri baru.
“Saya senang dapat bergabung di Hypefast yang sangat fokus dan berorientasi pada misi untuk mencipatakan house of e-commerce brand terbesar, lewat kolaborasi dengan brand-brand lokal yang luar biasa dan kreatif. Saya harap, kolaborasi ini bisa membuahkan demokratisasi ide dan peluang, khususnya bagi para pelaku industri lokal lain yang ingin berjaya di kancah global,” tutur Gita.
Editor: Eko Adiwaluyo