Inovasi menjadi salah satu cara perusahaan agar tetap bisa bersaing, eksis, dan memenangi pasar. Selain itu, inovasi juga merupakan bentuk komitmen untuk menjaga kualitas pelayanan atau produk.
Apalagi di era pandemi di mana kondisi pasar mengalami perubahan akibat perubahan cara hidup pula. Konsumen yang berubah mendorong perusahaan untun berinovasi, terutama dari sisi teknologi agar bisa tetap relevan.
PermataBank Syariah menjadi salah satu perusahaan perbankan yang berupaya menjaga relevansi dan menjaga konsistensi layananya lewat inovasi. Bank syariah ini mengumumkan pembukaan model branch syariah pertama di Indonesia pada Jumat Kamis (22/10/2020). Cabang yang terletah di Universitas Al-Azhar, Jakarta ini mengadopsi konsep bank omnichannel yang mengintegrasikan layanan online dan offline dalam proses perbankannya.
“Pembukaan model branch ini merupakan salah satu strategi ekspansi dan transformasi cabang PermataBank Syariah. Kami berusaha menjawab ekspektasi nasabah perbankan Syariah yang semakin digital dan memberikan customer experience yang terintegrasi,” kata Herwin Bustaman, Direktur PermataBank Syariah.
Konsep baru ini diklaim dapat meningkatkan pengalaman nasabah dengan transaksi yang dilakukan secara online, namun tanpa kehilangan pengalaman offline. Staf bank tetap akan melayani dan menuntun transaksi nasabah. Herwin mengatakan bahwa dengan demikian, sentuhan manusia tetap dirasakan meskipun transaksi dilakukan oleh teknologi secara penuh.
“Kehadiran cabang dengan model baru ini juga cara kami beradaptasi dengan kenormalan baru yang harus diterapkan semua orang, termasuk kami dan nasabah. Dengan konsel omnichannel, kami tetap bisa melayani nasabah secara holistik dan consumer centric, namun tetap menerapkan protokol kesehatan,” lanjut Herwin.
Diteruskan, ekspansi yang dilakukan PermataBank Syariah menyusul pertubumbuhan bisnis yang baik. Tercatat sejak bulan Juli 2019 hingga Juli 2020, aset PermataBank Syariah naik 10%, angka ini 5,7% lebih besar dari perbankan konvensional. Pada bulan Juni 2020, PermataBank Syariah mencatat pertumuhan laba bersih sebesar 226 miliar, tumbuh hampir 52% dibandingkan bulan Juni tahun lalu.
Seiring dengan konsep model branch yang omnichannel, semua layanan PermataBank Syariah Universitas Al-Azhar terkoneksi dengan seluruh layanan digital PermataBank. Di antaraya Permata Mobile X, API Banking, PermataNet, dan Permata e-bisnis.
Editor: Ramadhan Triwijanarko
