PT Paragon Technology and Innovation yang membawahi 14 merek terkenal, seperti Wardah, Kahf, Make Over, dan Emina, telah menghadapi berbagai tantangan luar biasa seperti COVID-19 dan mencapai milestone baru di industri kecantikan skala global di bawah kepemimpinan Harman Subakat sebagai Group CEO ParagonCorp (Paragon Universa Utama). Bersama dengan anak-anak muda sebagai Paragon collective-genius, ia memimpin perusahaan untuk terus menunjukkan inovasi dan pertumbuhan yang pesat, baik dari kinerja keuangan maupun strategi operasional.
Selama lima tahun terakhir, Paragon mencatatkan pertumbuhan signifikan dan menjadi pemimpin pasar kosmetik di Indonesia. Sebagai market leader, Paragon masih gesit tumbuh di atas pasar. Bahkan, berdasarkan perhitungan lembaga riset independen Milieu Insight yang dirilis oleh Campaign Asia pada September lalu, Wardah saat ini sudah menjadi brand kecantikan nomor satu di Asia Tenggara.
BACA JUGA: ParagonCorp Gelar Beauty Science Tech 2024, Usung Reshaping The Future
Paragon membuktikan bahwa industri kosmetika Indonesia hari ini mampu untuk bersaing di skala global. Untuk selalu menjadi relevan, perusahaan terus berinovasi untuk terus meningkatkan efisiensi operasional dan memperluas pangsa pasar. Salah satu indikasi kuat inovasi nyata yang dijalankan Paragon adalah membangun tujuh dari 14 merek dalam kurun waktu tiga tahun ini.
Dalam inovasinya, Paragon telah mengembangkan Microbiome Technology dengan dengan proses advanced science dan telah teruji oleh dermatologistmelalui meticulous research dan kolaborasi dengan worldwide skin expert untuk memberikan solusi inovatif dengan highest efficacy dan highest quality of ingredients untuk kulit.
BACA JUGA: Transformasi Keberlanjutan, ParagonCorp Beralih ke Model Bisnis Healing Impact
Di samping itu, memanfaatkan teknologi AI, Paragon menghadirkan robot pintar “Roboskin” sebagai bentuk konsistensi fokus pada penelitian Skin Genomic Research yang dilakukan berdasarkan penelitian kondisi kulit dari ribuan perempuan, untuk melahirkan solusi dari permasalahan kulit masyarakat Indonesia. Algoritma AI dalam RoboSkin digunakan untuk menganalisis data dan mengeksplorasi DNA, gen, dan variasi genetik demi menghasilkan formula skincare yang tepat sesuai karakteristik, fungsi, dan kondisi kulit orang Indonesia.
Harman selalu menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai inti dalam setiap langkah perusahaan. Dalam praktik kepemimpinan sehari-hari, Paragon mengutamakan identitas dasar seperti niat baik, respek, intrapreneurship, gotong royong, pembelajar, perbaikan berkesinambungan dan fokus pada pelanggan.
“Target pencapaian bisnis bukanlah tujuan utama, tetapi petunjuk yang mengarah pada keberhasilan berkelanjutan, yang dicapai melalui penerapan nilai inti dan identitas dasar kami dengan keyakinan bahwa bukan tumbuh untuk bermanfaat, namun bermanfaat untuk tumbuh”, ujar Harman.
Harman menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dengan memberikan contoh langsung kepada tim. Saat penjualan turun drastis, dampak dari pandemi COVID-19, Harman tetap berada di garis depan dengan melakukan kunjungan lapangan ke berbagai distribution center yang tersebar di seluruh Indonesia untuk memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh karyawan, yang membantu Paragon bangkit kembali dan mencapai hasil yang sangat positif.
Atas kerja kerasnya, Harman Subakat berhasil meraih Marketeer of the Year 2024 untuk kategori The Best Industry Marketing Champion Personal & Home Care Sector.