PT Pinduit Teknologi Indonesia (Pintek) terus menunjukkan dukungannya untuk pengembangan UKM pendidikan di Indonesia. Perusahaan fintech yang memberikan pembiayaan untuk sektor pendidikan ini, mengadakan program Sistem Pengadaan Informasi Sekolah (SIPLah). Melalui program SIPLah, Pintek mengajak para UKM pendidikan untuk mengembangkan potensi bisnis yang lebih optimal melalui proses digitalisasi.
“Melalui program acara Pintek Conference Roadshow, kami ingin mengoptimasi UKM pendidikan dalam memaksimalkan penjualannya. UKM pendidikan akan dipermudah untuk berjualan hanya dengan menggunakan internet. Diharapkan, acara ini dapat menginspirasi UKM Pendidikan sekaligus mendukung sektor pendidikan di Indonesia.” ungkap Tommy Yuwono, Co-Founder dan Direktur Utama Pintek.
Berdasarkan data pada bulan Februari 2021, Kementerian Koperasi dan UKM mencatat, jumlah UKM yang sudah menggunakan teknologi digital (e-commerce) mencapai 12 juta lebih. Dan hanya sekitar 13% UKM di Indonesia yang sudah menggunakan teknologi digital untuk berjualan.
Kendala permodalan juga menjadi kendala yang dihadapi UKM di Indonesia. “Tim kami menemukan adanya kesulitan modal untuk memenuhi kebutuhan pesanan sekolah. Hal ini menyebabkan angka pertumbuhan UKM Pendidikan belum optimal. Solusi permodalan ini diharapkan mampu memberi kontribusi positif terhadap optimasi penjualan,” tutup Tommy.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz