Jagat maya tengah dihebohkan dengan kepergian Yitta Dali Wassink, seorang influencer yang terkenal kerap membagikan aktivitasnya bersama sang putri, Kamari. Tidak sedikit warganet yang merasa iba dengan bocah itu karena kehilangan ayahnya pada usia dini.
Tentu bukanlah perkara mudah seorang ibu yang harus membesarkan buah hatinya sendiri usai ditinggal suami untuk selamanya. Ia harus dapat memainkan dua peran sekaligus, yaitu ibu juga ayah, agar si anak bisa tumbuh sempurna layaknya teman-teman seusianya.
Dalam membesarkan buah hati, sejatinya tak ada pola asuh yang sempurna. Ibu harus fleksibel menyesuaikan dengan karakter dan sifat masing-masing anak, namun berikut adalah beberapa hal yang setidaknya bisa dilakukan menurut Halodoc:
BACA JUGA: Mengenal Bahaya Patah Tulang Rahang yang Dialami Dali Wassink
Ceritakan Kenangan Indah
Menceritakan kenangan yang indah saat keluarga masih utuh penting dilakukan agar anak tetap memiliki contoh yang baik dari kedua orang tuanya. Jika ayah telah meninggal saat anak masih sangat kecil, maka ibu bisa menceritakan banyak kebaikan tentang ayahnya.
Tunjukkan Rasa Sayang
Memperlihatkan kepada anak bahwa ibu menyayanginya sangat penting untuk dilakukan. Meski terlihat sepele, itu sangat berarti bagi anak.
Jika ibu segan mengungkapkan dengan kata-kata, setidaknya tunjukkan lewat perbuatan.
Beri Kebebasan dengan Batasan
Meski penuh rasa sayang, bukan berarti ibu selalu memberikan izin anak untuk melakukan apa pun yang diinginkan. Ibu tetap diberikan izin untuk membebaskan anak, tetapi dengan aturan dan batasan yang jelas.
BACA JUGA: Praktisi Anak Ungkap Disconnected Jadi Masalah Parenting Masa Kini
Jangan Membandingkan Diri
Ibu juga perlu memberitahukan dan mengingatkan anak agar tidak membandingkan keluarganya dengan keluarga teman-temannya yang memiliki anggota keluarga lengkap. Ingatkan jika setiap keluarga memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.
Minta Bantuan Orang Lain
Jika ibu harus mencari nafkah, cobalah menyewa pengasuh anak atau meminta bantuan pada kerabat terdekat. Menitipkan anak bukanlah perilaku yang tidak bertanggung jawab, sebab yang terpenting adalah ibu tetap menyempatkan diri untuk melakukan quality time bersama anak.
Itulah beberapa pola asuh dalam membesarkan anak yang ditinggal ayahnya di usia dini. Jika pada perjalanannya terasa berat, cobalah berkonsultasi dengan profesional.
Editor: Ranto Rajagukguk
