Olahraga sepeda di Indonesia memang sedang kalah pamor dengan olah raga lari. Meski begitu, komunitas olahraga sepeda sudah terbentuk dan terus tumbuh populasinya. Tren ini menawarkan potensi yang sangat baik bagi produsen. Bagi produsen sepeda, awal Mei merupakan momentum yang tepat untuk memperkenalkan produknya di pasar internasional. Sebab itu, pada awal bulan tersebut The 25th China International Bicycle & Motor Fair atau biasa disebut China Cycle Show 2015 digelar.
Event ini merupakan pameran tahunan internasional yang menyajikan berbagai merek sepeda, komponen, serta aksesori sepeda. Pada tahun ini, China Cycle Show berlangsung pada periode 6-9 Mei 2015 di National (Shanghai) Center for Exhibition and Convention. Dengan luas area pamer 140.0000 meter persegi, pameran ini mampu menampung 7000 booth dengan jumlah partisipan sebanyak 27 negara yang terdiri dari ratusan merek internasional. Hal ini menjadikan China Cycle Show menjadi pameran sepeda kelas internasional terkemuka di China.
“Tahun ini, Polygon sebagai salah satu merek sepeda asal Indonesia turut berpartisipasi dalam pameran ini. Polygon menjadi satu-satunya produsen sepeda asal Indonesia yang berpartisipasi dalam acara ini. Keikutsertaan ini merupakan langkah lanjutan Polygon untuk konsisten melebarkan sayapnya ke pasar global setelah mengikuti Taipei Show April lalu,” kata Jonathan Halim, Marketing Manager untuk Polygon Internasional dalam keterangan persnya.
Pameran yang sudah diadakan sebanyak 25 kali ini menarik banyak merek pemimpin pasar sepeda, baik lokal dan internasional. China Cycle Show 2015 juga memberikan keuntungan bagi pelaku bisnis untuk mempelajari tren terbaru dari pasar dan mempelajari lebih lanjut tentang persaingan industri, menemukan peluang yang bisa dimanfaatkan untuk industri ke depannya, serta dapat bertemu secara langsung dengan pemain industri kunci. Harapannya, upaya ini mampu mendongkrak angka penjualan.
Pengunjung pameran juga turut memberikan peluang bisnis bagi partisipan. Terbukti dari perhelatan sebelumnya, 89% pengunjung didominasi oleh pengecer, importir, dan grosir. Hal ini memicu peningkatan penjualan sebesar 90%. Pameran yang pada tahun 2014 lalu berhasil menarik 158.753 pengunjung dari 83 negara ini menjadi salah satu media terbaik bagi pelaku bisnis di industri sepeda untuk menciptakan lingkungan bisnis yang baik dalam rangka memperluas pasar bisnis mereka.
“Pilihan Polygon memasuki pasar China cukup tepat. Mengingat populasi penduduknya menembus 1,3 miliar dengan potensi pasar sepeda US$ 510 juta. Dengan mengikuti China Cycle Show tahun ini, Polygon sebagai merek Indonesia, siap memasuki pasar sepeda terbesar di dunia dengan merilis warna terbaru untuk seri unggulan, yaitu Polygon Collosus DHX dan carbon fiber untuk seri N and T di event ini,” pungkas Jonathan.