Predikat pemimpin di pasar smartphone Tanah Air, tidak serta merta membuat Samsung jumawa dan berhenti berinovasi. Bahkan, pihak Samsung mengatakan mereka terus melihat dinamika kebutuhan konsumen dalam mengembangkan inovasi mereka.
Salah satunya adalah fitur yang mereka bawa di produk terbaru mereka, yakni Samsung Galaxy J3 2016. Bekerjasama dengan Opera, Samsung melakukan survei yang menemukan bahwa 43% pengguna Android di Indonesia tidak dapat menggunakan internet sesuai kebutuhan karena terbatasnya paket data.
Berdasarkan kebutuhan ini, keduanya menghadirkan fitur Ultra Data Saving (UDS) pada Samsung GALAXY J3 generasi terbaru. Melalui fitur UDS, pengguna perangkat Samsung Galaxy J3 dapat lebih leluasa menikmati berbagai aplikasi yang bekerja menggunakan data internet dan beragam layanan daring, seperti YouTube, Instagram, Pinterest hingga browsing berbagai macam informasi melalui Chrome tanpa khawatir akan penggunaan data yang berlebihan.
“J3 2016 ini khusus kami desain untuk konsumen Indonesia. Kami percaya, target konsumen kami butuh kendali pada penggunaan ponsel mereka. Mulai dari kapasitas data hingga penggunaan batre. Selain itu, Di Indonesia, penghematan data menjadi hal yang penting bagi pengguna smartphone, terlebih bagi generasi muda. UDS pun jadi fitur andalan ini smartphone ini,” jelas Denny Galant, Head of Product Marketing IT & Mobile Samsung Electronics Indonesia saat meluncurkan J3 2016 di Kawasan SCBD Jakarta, Kamis (02/06/2016)
Teknologi UDS bekerja dengan meminimalisir penggunaan data pada saat pengguna membuka aplikasi dengan tingkat grafis tinggi. UDS juga memberikan pilihan bagi konsumen yang tetap ingin menggunakan aplikasi secara normal dengan memilih maksimal enam aplikasi yang akan dijalankan secara normal. Namun, UDS membantu memblokir latar data agar penggunaan data juga lebih sedikit dan di waktu yang sama mengoptimalkan penggunaan data di semua aplikasi.
Pengguna juga dapat melihat tinjauan awal agar lebih mudah menelusuri jumlah data yang telah dikonsumsi dan dihemat, sehingga mereka mendapat pengalaman penggunaan data internet yang lebih baik. Selain itu, Fitur tambahan lain yang juga secara perdana diperkenalkan pada Samsung GALAXY J3 adalah S-Bike.
Moda S-Bike berfungsi mencegah panggilan masuk yang dapat mengganggu konsentrasi pengguna saat berkendara dengan cara memberikan notifikasi yang menjelaskan bahwa pengguna sedang berada di atas kendaraan roda dua dan tidak dapat menjawab panggilan telepon.
Bila panggilan bersifat darurat, maka penelpon dapat menekan angka 1 dan panggilan akan ditampilkan. Samsung GALAXY J3 dengan UDS hadir dengan layar 5.0” berteknologi HD Super AMOLED. Samsung GALAXY J3 dikemas dalam desain yang ramping dengan bezel tipis hanya 4.56mm dan ketebalan 7.9mm. Kamera belakang berukuran 8MP dan depan 5 MP.
Dual SIM yang sudah mendukung jaringan 4G LTE siap memanjakan pengguna dalam hal telekomunikasi. Ponsel ini juga dibekali dengan RAM 1,5 GB, memori 8 GB yang juga didukung dengan memori eksternal hingga 128 GB. Seluruhnya diperkuat dengan baterai berkapasitas 2600 mAh. Samsung Galaxy J3 kini telah hadir di pasaran dengan harga Rp 2.399.000.
Editor: Sigit Kurniawan