New York Fashion Week kembali menghadirkan terobosan baru. Di gelarannya kali ini, pameran busana tersebut terinspirasi dari sustainable fashion a la Putri Diana. Berbagai koleksi yang terinspirasi dari Sang Putri dan bahan-bahan ramah lingkungan dipamerkan pada hari kedua gelaran New York Fashion Week, Minggu (08/09/2019).
Pameran ini melibatkan desainer asal Amerika Serita, Tory Burch yang memiliki catatan prestasi di gaya Bohemian. Karyanya yang penuh dengan sentuhan bunga dengan model baggy dan lengan menggembung khas gaya busana tahun 80-an berhasil membuat penonton terkesima.
Menurut Burch, gaya busananya untuk Musim Semi 2020 lebih terinspirasi dari sifat Putri Diana, dibandingkan dengan gaya fesyennya.
“Saya selalu mengagumi Putri Diana. Saya mengerjakan koleksi ini dengan sangat hati-hati karena beliau merupakan tokoh gaya ikonik dan saya tidak ingin karya ini mengarah ke sana. Namun, saya mendalami bagaimana keberaniannya dan dirinya sebagai humanitarian yang sangat menginspirasi,” jelas Burch dikutip dari Agence France-Presse.
Burch melanjutkan, koleksinya ini juga mencerminkan Putri Diana yang mandiri. Desainer berusia 53 tahun tersebut menghadirkan integritas dan peran Putri Diana sebagai ibu di tengah situasi sulit, namun tetap menjalankan perannya dengan baik.
“Saya memiliki relasi dengan apa yang terjadi dengan Putri Diana. Lewat karya ini, saya ingin memberikan sebuah pesan bahwa Putri Diana akan terus menjadi ikon wanita hebat di dunia,” kata Burch.
Dalam memamerkan karyanya, Burch menggandeng aktris asal Inggris Emily Blunt dan penyanyi-penulis lagu asal Amerika Charlotte Lawrence.
Editor: Sigit Kurniawan