Fabelio mengumumkan akan berpartisipasi dalam ajang Hari Belanja Nasional (Harbolnas) 12.12. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen terhadap barang-barang furnitur.
Menurut Co-Founder dan CEO Fabelio Marshall Tegar Utoyo, periode Harbolnas tahun ini menjadi begitu spesial untuk pelanggan karena banyak orang yang lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah selama periode pandemi COVID-19.
“Dalam situasi pandemi saat ini, kami justru melihat adanya perkembangan minat dan kepercayaan pelanggan dalam pembelian furnitur secara online, yang tercermin dari peningkatan transaksi online bulanan Fabelio yang naik dua kali lipat selama sembilan bulan terakhir,” kata Marshall.
Fabelio juga mengalami peningkatan volume transaksi sebesar 400% dibandingkan dengan hari diluar periode Harbolnas, baik penjualan online maupun offline. Tren ini menurut Marshall akan terus naik hingga akhir tahun.
Selain mengikuti Harbolnas, Fabelio juga menghadirkan Festival Furnitur Fabelio Tutup Tahun 12.12 (FFFESTA 12.12) yang bisa bisa dinikmati untuk semua kategori furnitur bagi pelanggan sejak tanggal 5-13 Desember 2020.
Selama periode FFFESTA 12.12, Fabelio menghadirkan potongan harga hingga 70% untuk pembelian furnitur dan aksesoris dari beragam kategori di website maupun experience center Fabelio.
Ketika masa awal pandemi COVID-19 melanda pada awal 2020, seluruh experience center Fabelio tidak dapat beroperasi akibat pemberlakuan PSBB. Dalam situasi sulit tersebut, Fabelio justru mengonversi tenaga agen sales mereka di experience center sebagai “Virtual Assistants” yang melayani pelanggan yang berkunjung ke website sebagai bagian dari customer journey. Hal tersebut ternyata mendapat sambutan positif dari pelanggan sehingga mendorong Fabelio meraih peningkatan transaksi penjualan online hampir 50% setiap bulannya mulai bulan April hingga Juli 2020.
Selain menawarkan berbagai promo furnitur menarik di Fabelio.com, pelanggan juga mendapat penawaran layanan desain interior Fabelio Projects milik Fabelio yang kini menyediakan layanan desain interior satu jam.
“Kami memahami bahwa kesulitan yang dihadapi masyarakat Indonesia dalam mewujudkan rumah idamannya adalah soal mencari kecocokan aspek desain interior dan pekerjaan konstruksi, belum lagi soal biaya dan waktu yang terbuang. Kehadiran program Design Satu Jam ini kami harap bisa memberikan gambaran awal tentang konsep interior idaman dari pelanggan dalam waktu singkat,” kata Marshall.
