PRULink Syariah Rupiah Multi Asset Fund Gali Potensi Pasar Syariat
Pasar syariat terus berkembang. Tidak hanya di pasar global, Indonesia yang memiliki populasi mayoritas muslim pun memiliki potensi permintaan produk-produk syariat yang besar. Tidak terkecuali di pasar asuransi. Menangkap peluang tersebut, Prudential Indonesia belum lama ini meluncurkan dana investasi (fund) PRULink Syariah Rupiah Multi Asset Fund.
Inovasi yang diklaim pertama di industri ini merupakan dana investasi campuran berbasis syariah dengan mata uang rupiah. Produk ini memberikan akses kepada nasabah terhadap investasi yang lebih stabil dengan diversifikasi aset-aset syariah dalam negeri (sukuk) dan luar negeri (saham) untuk imbal hasil yang lebih optimal dalam
berbagai kondisi ekonomi.
PRULink Syariah Rupiah Multi Asset Fund tersedia pada PRULink Syariah Generasi Baru (PSGB), produk asuransi jiwa unit link unggulan Prudential Indonesia. Selain menjawab kebutuhan nasabah, PRULink Syariah Rupiah Multi Asset Fund diluncurkan untuk mendukung upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariat yang memiliki potensi sangat besar.
“PRULink Syariah Rupiah Multi Asset Fund kami hadirkan untuk menjawab kebutuhan finansial masyarakat Indonesia yang terus berkembang. Inovasi ini juga sebagai bagian dari strategi kami menyenangkan nasabah serta mendukung pertumbuhan ekonomi syariah nasional,” ujar Nini Sumohandoyo, Sharia, Government Relations and Community Investment Director Prudential Indonesia.
Untuk PRULink Syariah Rupiah Multi Asset Fund, strategi investasi perusahaan menempatkan dana nasabah pada Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), atau Sukuk, yang aman dan dijamin negara dengan risiko default nol. Selain itu, saham-saham luar negeri yang memenuhi prinsip syariat dan cenderung tangguh serta diperkirakan akan terus bertumbuh, seperti teknologi, kesehatan, dan konsumsi. Dari sini, PRULink Syariah Rupiah Multi Asset Fund sangat sesuai bagi nasabah dengan profil risiko moderat sekaligus memaksimalkan potensi pasar modal syariat.