Sukses meraih pertumbuhan hingga 86 kali lipat, Aruna mendapat suntikan dana segar dari investor existing. Aruna adalah perusahaan rintisan teknologi yang bergerak di bidang kelautan dan perikanan. Suntikan modal itu senilai US$5,5 juta dari East Ventures, AC Ventures, dan SMDV.
Melalui dana ini, Aruna akan memperkuat basis komunitas mitra nelayan perusahaan dengan memperluas jangkauan operasional ke lebih banyak daerah pesisir. Selain itu, mendorong peningkatan produktivitas nelayan lewat pelatihan dan edukasi tentang kualitas dan standardisasi produk. Investasi segar ini juga untuk membantu Aruna melebarkan sayap ke pasar baru, baik di dalam maupun luar negeri.
“Aruna mempunyai misi untuk menjadikan laut sebagai tempat penghidupan yang lebih baik untuk semua, making the sea a better livelihood for all. Platform perdagangan elektronik membuat penjualan produk hasil laut dan perikanan lebih adil dan transparan, serta memotong mata rantai perdagangan ikan yang selama ini tidak efisien. Aruna berencana mendukung usaha pemerataan ekonomi dengan menjangkau lebih banyak titik pesisir di berbagai wilayah Indonesia,”kata CEO dan Co-Founder Aruna Farid Naufal Aslam.
Aruna saat ini telah bekerja sama dengan ribuan mitra nelayan di 31 lokasi pesisir di Indonesia, yang tersebar dari Sumatra hingga Papua. Aruna membantu menyalurkan produk perikanan dan hasil laut nelayan Indonesia ke pasar ekspor di Asia Tenggara, Asia Timur, Amerika Utara, dan Timur Tengah serta mendistribusikan ke pasar domestik di berbagai kota dan kabupaten.
“Selama pandemi ini, pendapatan Aruna pada semester I/2020 tumbuh 86 kali dibanding semester I/2019. Aruna adalah salah satu perusahaan yang terdampak positif oleh krisis. Hal ini membuat kami bersemangat untuk memperkuat dukungan kami ke Aruna,” kata Willson Cuaca, Co-Founder dan Managing Partner of East Ventures.
Permintaan yang tinggi atas produk perikanan dan hasil laut menopang pertumbuhan pesat Aruna. Pandemi mendorong konsumen untuk mengadopsi kebiasaan baru, termasuk memesan produk pangan segar dari rumah. Untuk melayani pasar tersebut, Aruna memasuki pasar B2C melalui peluncuran Seafood by Aruna.
Seafood by Aruna menyediakan jasa pesan antar 20 jenis produk hasil laut berkualitas tangkapan nelayan lokal untuk konsumen di area Jabodetabek, Bandung, dan Balikpapan. Selain produk segar seperti lobster, udang, tuna, dan dori, Seafood by Aruna menyediakan produk siap saji dan siap masak.
Produk Seafood by Aruna tersedia di Tokopedia, Shopee, Bukalapak, dan Grab Mart. Aruna juga bekerja sama dengan Sayurbox, Nalayan, dan Delisari serta membuka peluang kemitraan bisnis sebagai reseller
Aruna didirikan oleh Farid Naufal Aslam, Indraka Fadhillah, dan Utari Octavianty pada tahun 2016. Ketiga lulusan Telkom University Bandung tersebut merintis Aruna untuk menciptakan ekosistem perdagangan ikan dan hasil laut yang berkelanjutan dan adil dengan memanfaatkan teknologi.