Ramaikan Pasar Mobil Listrik, Hyundai IONIQ Elektrik Dibanderol Rp 569 Juta
Elektrifikasi di dunia otomotif kini kian berkembang. Banyak pabrikan mobil yang mulai membekali mobil buatannya dengan baterai atau dengan kata lain mulai membuat mobil elektrik. Salah satu pabrikan yang mulai meramaikan pasar mobil elektrik di Indonesia adalah Hyundai. Baru-baru ini Hyundai meluncurkan versi terbaru dari mobil ramah lingkungan andalannya, IONIQ elektrik.
New IONIQ elektrik hadir dengan membawa beberapa penyegaran baru. Penyegaran baru tersebut meliputi semua aspek mulai dari tampilan mobil, interior, powertrain, dan fitur keamanan.
Di bagian depan, New IONIQ elektrik kini mendapatkan desain baru. Untuk menambahkam kesan fusturistis, Hyundai membekali seluruh pencahayaan mobil ini dengan LED termasuk headlamp, DRL, dan stoplamp. Dari samping, terlihat velg dengan desain baru berukuran 16-inchi yang dibalut ban berukuran 205/60/R16.
Masuk ke dalam kabin, di sana terlihat headunit 7-inchi dengan konektivitas yang mendukung Android Autolink dan Apple Car Play™ serta dilengkapi dengan fitur Aux, USB, iPod dan Bluetooth. Kecanggihan New IONIQ elektrik tidak berhenti di sana, 7” High Definition TFT-LCD Cluster information terlihat manis di dashboard mobil elektrik besutan Hyundai.
Demi menunjang kenyamanan berkendara, jok berlapis kulit dengan Lumbar Support tertata rapi di kursi pengemudi. Selain itu penghangat kursi juga tersedia di baris pertama. Berbicara mengenai fitur, Hyundai turut membenamkan beberapa fitur keselamatan mutakhir seperti 7 airbags, Parking Distance Warning, Rear View Monitor, Tire Pressure Monitoring System, 3 driving modes: Eco, Sport dan Normal, Transmisi: Single Speed Reduction Gear, Electric Parking Brake dengan Autohold.
“New IONIQ elektrik menggunakan baterai lithium ion polymer dengan kapasitas 38.3 kW. “Dalam keadaan penuh, mobil ini dapat melaju hingga 373 kilometer. Angka ini merupakan hasil uji coba di jalanan Eropa,” ujar Hendrik Wiradjaja, Deputy Marketing Director PT Hyundai Mobil Indonesia.
Untuk pengisian ulangnya, penggunaan charger 23kwh dapat mengisi penuh dalam 6-8 jam. Sementara fitur fast charging yang juga tersedia dapat mengisi dalam waktu 55 menit hingva kapasitas 80% terisi.
Masih dari sektor performa, motor elektronik New Hyundai IONIQ Electric memberikan tenaga maksimum 136 PS/100 kW dengan torsi 295 Nm dan dilengkapi standar dengan charger on-board 7.2 kW.
Sebagai distributor, PT Hyundai Mobil Indonesia memperkenalkan IONIQ dengan cara menggandeng Grab. Sekitar 20 unit IONIQ akan dijadikan armada Grab.
“Langkah ini menjadi upaya edukasi mobil listrik. Diharapkan masyarakat dapat mengenal dan memahami teknologi ini. Kami pun membuka pembelian secara ritel dengan harga Rp 569 juta off the road,” tutup Hendrik.
Editor: Eko Adiwaluyo