Asuransi Astra telah genap berusia enam dasawarsa. Dalam perayaan ulang tahun ke-60 tersebut, Asuransi Astra melakukan pengumuman pemenang dan penghargaan kompetisi Z-IDEAS. Setelah melalui proses penjurian yang sangat ketat, kompetisi Z-IDEAS akhirnya sampai pada tahap akhir.
Dua tim terbaik telah ditetapkan menjadi pemenang kompetisi ini. Dengan kegiatan bertajuk SWAG (Super Wow Astra Generation), tim Palugada dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang terdiri dari Vemberita Puti Cecianti, Sofi Cahyaningrum, dan Rachelia Deborah Wangke berhasil menjadi pemenang pertama. Sementara Hey! Tim dari Universitas Brawijaya Malang yang digawangi Muhammad Iqbal Tawakal, Irvan Faried Hidayatullah, dan Nurul Avidhiasari menjadi Runner Up.
Menurut Santosa, CEO Asuransi Astra yang juga menjadi pembicara dalam seminar Z-IDEAS, semua tim yang ikut berkompetisi memiliki proposal yang bagus.
“Saya mengapresiasi semuanya. Ide-idenya inovatif, memiliki semangat dan jiwa muda. Itu yang saat ini kita butuhkan untuk mengawal industri ini di masa depan,” katanya.
Z-IDEAS sendiri adalah kompetisi untuk mencari generasi muda unggul yang memiliki ide inovatif serta berwawasan dalam industri asuransi umum dan brand activation melalui berbagai kegiatan, seperti case competition, video competition, seminar dan nonton bareng, dan talent recruitment. Z-IDEAS merupakan hasil kerjasama dengan Markplus, Inc. yang dilaksanakan di tiga kota, yaitu Jakarta (3 Mei 2016), Yogyakarta (11 Mei 2016), dan Surabaya (17 Mei 2016).
SWAG terpilih menjadi kegiatan yang mampu merepresentasikan jiwa dan semangat generasi muda dengan segala kreativitasnya, tanpa melupakan unsur edukasi sebagai fondasi masa depan. Hal ini dianggap sejalan dengan budaya Asuransi Astra yang innovative, dynamic, dan sEXy dalam memberikan Peace of Mind.
Adapun kegiatan-kegiatan yang mencuri perhatian juri dalam ajang SWAG tersebut terdiri dari kompetisi Jingle SWAG, kompetisi pembuatan video travelling/touring SWAG Your Way, kampanye #welivemorethanjusttoday, dan temu komunitas “SWAG Interest”.
Sebelumnya kedua tim telah melewati masa persiapan hingga implementasi dengan pendampingan dari buddy dan mentor. Masing-masing tim memiliki mentor yang membantu menyempurnakan ide dan implementasinya dengan jadwal coaching secara berkala Selain itu, sehari-hari mereka juga selalu dipantau dan didampingi buddy yang akan memastikan persiapan kegiatan berjalan lancar melalui progress report yang harus mereka sampaikan secara rutin.
Rangkaian kegiatan Z-IDEAS ini telah diikuti oleh 1218 mahasiswa dan 64 tim dari berbagai universitas di Indonesia. Tingginya antusiasme mahasiswa yang mengikuti Z-IDEAS menunjukkan bahwa upaya Asuransi Astra untuk mengenalkan industri asuransi umum kepada anak muda terbukti berhasil.
Hal ini diharapkan dapat mengurangi kesenjangan anak muda dalam berasuransi seperti yang dapat dilihat dalam data hasil survei Markplus Inc. yang menunjukkan bahwa baru 0.8% dari 3000 anak muda berusia 18-24 tahun yang sudah memiliki asuransi.
Dalam kesempatan yang sama, Suparno Djasmin, Komisaris Asuransi Astra berpendapat bahwa Z-IDEAS sejalan dengan kebijakan perusahaan.
“Tahun ini Asuransi Astra berkomitmen menjadi perusahaan asuransi umum paling digital dan inovatif. Kedua hal tersebut sangat lekat dengan generasi muda. Sehingga, penting bagi pelaku industri asuransi untuk mulai mengambil langkah guna mengakrabkan industri asuransi pada anak muda,” tutup Suparno.