PT Bank KEB Hana Indonesia (Bank KEB Hana) melakukan rebranding dengan mengubah logo merek. Dengan perubahan ini, bank asal Korea Selatan yang memiliki sejarah terpanjang di Indonesia ini kembali ke akarnya dan semakin siap untuk memperkuat daya saing global.
Bank Hana merupakan bagian dari Hana Financial Group yang berada di Korea Selatan dengan visi untuk menjadi grup finansial global premier terpercaya di dunia (the trusted premier global financial group) pada 2025 mendatang. Penyatuan visi dan misi perusahaan sebagai Bank Hana diyakini mampu menciptakan solusi untuk layanan yang lebih baik dan memperkuat daya saing perusahaan di kelas global.
“Bank Hana merupakan merek yang sudah digunakan sejak lama yang memiliki arti dalam Bahasa Korea yakni Satu. Kami senang dengan perubahan merek ini karena dengan ini berarti semakin satu visi dan misi dengan grup. Kami berharap rebranding Bank Hana dapat menghilangkan ketidaknyamanan sekaligus dapat meningkatkan daya saing di Indonesia maupun global melalui konsistensi merek yang telah digunakan oleh grup,” ujar Park Sung Ho, kata Direktur Utama Bank Hana di Jakarta.
Dia menjelaskan, logo Bank Hana memiliki lima filosofi yang diusung perusahaan yakni leader berarti bank terkemuka di domestik maupun internasional. Lalu, human-touch berarti bank yang fokus terhadap kebahagiaan nasabah. trust, menjadi bank terpercaya yang merupakan inti dari industri keuangan. Kemudian, dynamic, berarti bank dinamis yang terus mengembangkan teknik finansial terdepan dengan memegang visi yang jelas serta perencanaan perubahan positif. Terakhir, global berarti menjadi industri keuangan global yang terdepan.
Park Sung Ho pun menambahkan penguatan merek menjadi salah satu cara perusahaan untuk mendorong perekonomian di Indonesia meski dalam situasi pandemi. “Dengan lahir kembali sebagai One Bank, kami berharap dapat membawa suka cita di tengah situasi perekonomian tidak menentu karena pandemi serta menjadi optimisme baru bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Park Sung Ho.
Perubahan merek ini tidak mengubah posisi saham perusahaan yakni Bank KEB Hana Korea 69,01%, LINE Financial 20%, International Finance Corporation (IFC) 9,98%, dan 1,01% adalah milik perseorangan. Saat ini, Bank Hana di Indonesia memiliki kekuatan jaringan sebanyak 59 kantor layanan di seluruh Indonesia. Tak hanya di ATM milik perusahaan, Bank Hana juga dapat diakses di lebih dari 120 ribu ATM PRIMA, lebih dari 1,9 juta ATM dalam jaringan VISA, serta lebih dari 80 ribu ATM Bersama.
“Kami yakin dengan perubahan merek ini dapat dapat mendorong perekonomian Indonesia lebih baik lagi dengan mengutamakan layanan dan perlindungan kepada nasabah,” kata Park Jong Jin, Direktur Keuangan Bank Hana Park Jong Jin.