Acara tahunan Red Hat Forum Asia Pasifik kembali diselenggarakan tahun ini. Dibuka di Singapura, 26 September lalu, acara berlanjut ke sembilan kota besar di Asia Pasifik. Untuk Indonesia sendiri berlangsung Kamis (3/10/2019). Secara keseluruhan, lebih dari 7.500 peserta dari berbagai industri diperkirakan hadir dalam rangkaian acara ini.
Red Hat, Inc. Merupakan perusahaan penyedia solusi software open source yang menggunakan pendekatan bisnis berbasis komunitas dengan berbagai teknologi. Dua di antaranya Linux dan hybrid cloud. Red Hat membantu pelanggan dalam mengintegrasikan aplikasi IT baru dan yang telah ada.
Pada acara kali ini, mereka mengusung tema “Expanding Your Possibilities”. Tema ini merupakan lanjutan dari diskusi mereka pada Mei lalu di Boston pada Red Hat Summit. Penyelenggaraan Red Hat Forum Asia Pasifik 2019 ini bertujuan menginspirasi perusahaan untuk mengatasi tantangan dan memperbesar potensi mereka dengan open source.
“Dengan perubahan yang datang lebih cepat dari sebelumnya, perusahaan kini beralih ke open source untuk membangun kemampuan untuk mengatasi perubahan. Red Hat Forum Asia Pasifik tahun ini akan menghadirkan konten yang inspirasional, mendidik, dan dapat ditindaklanjuti, serta berbagi praktik-praktik inovatif dunia nyata,” ujar Dirk-Peter van Leeuwen, Senior Vice President and General Manager Asia Pasifik Red Hat.
Forum ini merupakan platform bagi pelanggan serta mitra untuk mempelajari tren dan perkembangan dunia open source. Caranya dengan bertukar gagasan tentang cara mengatasi masalah juga berbagi kisah sukses. Tidak berhenti di Indonesia, forum ini akan berlanjut ke Australia, Korea Selatan, India, Taiwan, Cina, dan berakhir di Jepang pada pertengahan November.
Editor: Sigit Kurniawan