Mobil listrik atau electric vehicle (EV) dengan dimensi mungil merupakan salah satu kendaraan yang cukup diminati. Karenanya, Renault memasarkan Twingo dalam format EV.
Dikutip dari Car and Driver pada Senin (27/11/2023), setelah sukses memasarkan Twingo dalam desain kotemporer, kini pabrikan Prancis itu tengah mengembangkan Twingo listrik dalam desain terbaru.
Agar tampil makin menarik, kali ini Twingo akan dihadirkan dengan desain Retro Style. Desain itu sendiri dikembangkan dengan mengacu pada desain Twingo generasi pertama.
BACA JUGA: Catatkan SPK 1.000 Unit, Ternyata Seenak Ini. Berikut Impresi terhadap Wuling BinguoEV
Dengan desain tersebut, Twingo akan hadir sebagai mobil futuristik tapi dalam desain bernuansa klasik. Hal itu pun membuat mobil mungil itu terlihat unik.
Identitas dari Twingo generasi pertama sendiri ditegaskan lewat desain lampu depan. Dalam Twingo first generation, headlight pada mobil itu dihadirkan dengan desain semicircle-shaped yang menyerupai mata.
Desain itu pun kembali diterapkan pada Twingo retro yang menghadirkan semicircle-shaped headlights dalam format lampu LED. Dengan demikian, desain khas Twingo first generation itu terlihat sangat menonjol.
Bahkan, dalam Twingo retro ini, desain pada lampu depan juga diterapkan dalam lampu belakang. Dengan begitu, identitas dari mobil ini kian kental lewat penerapan semicircle-shaped taillights.
BACA JUGA: Saingi MG, NETA Meluncurkan Mobil Listrik dengan Harga Rp 300 Juta-an
Kehadiran Twingo bernuansa retro ini sendiri merupakan bagian dari rencana Renault dalam menghadirkan EV dengan harga miring. Diperkirakan, Twingo Retro itu dipasarkan dengan harga tak sampai € 20.000 atau sekitar Rp 330 juta.
Renault Twingo sendiri merupakan sebuah city car yang telah diperkenalkan sejak 1992. Sejak pertama dihadirkan hingga saat ini, city car tersebut telah dihadirkan dalam tiga generasi.
Pada generasi pertama, mobil ini ditawarkan dalam opsi mesin bensin 1 liter dan 1,2 liter. Pada generasi ke-dua, Renault Twingo ditawarkan dalam opsi mesin 1,2 liter, 1,2 liter turbo,1,6 liter dan 1,5 liter diesel.
Kemudian, pada generasi ke-tiga, mobil ini ditawarakan dengan mesin 900 cc turbo dan mesin 1 liter naturally aspirated engine. Di Eropa, mobil ini terbilang cukup laris karena hadir sebagai mobil dengan desain khas dan fungsional.
Editor: Ranto Rajagukguk