Saat ini, inovasi seolah menjadi sebuah keharusan bagi tiap perusahaan dalam segala lini bisnis dan industri. Inovasi wajib hukumnya dilakukan oleh perusahaan agar bisa bersaing dengan kompetitornya. Karena, bila tidak ada inovasi bisa disebut bahwa perusahaan tersebut tidak memiliki differensiasi dengan perusahaan lainnya.
Menarik bila melihat jejak tiga perusahaan yang berada di bawah naungan Djarum Group, yakni BCA, Kaskus, dan Blibli.com. Ketiga perusahaan ini terbilang tidak bisa diam di tempat dan berusaha selalu bergerak dalam menggerakan sebuah dobrakan dalam industri yang mereka selami.
BCA misalnya, sadar bahwa di masa depan saingannya tidak hanya berasal dari sektor perbankan saja. BCA meluncurkan Sakuku, sebuah layanan pembayaran non tunai yang menyasar kalangan youth dan netizen.
“Kami meluncurkan Sakuku di 2015, khusus memenuhi hasrat dari generasi millennial yang memang sudah sangat mobile,” ujar Fera Agustina, Internet and Mobile Banking Development Senior Manager BCA di Depok, Rabu (12/10/2016).
Hal yang sama juga dilakukan oleh platform social commerce, Kaskus. Ronny Sugiadha selaku Chief Marketing Officer Kaskus menjelaskan bahwa Kaskus tetap menjadi platform social commerce nomor satu di Indonesia disebabkan masih terus melakukan inovasi.
Bedanya, dalam melakukan inovasi, Kaskus berpegang pada pilar utama mereka yakni komunitas Kaskuser sendiri. Oleh sebab itu, inovasi yang dilakukan masih dan selalu berhubungan dengan para Kaskuser.
“Dulu masih ramai di desktop, sekarang sudah shift ke mobile. Kami coba hadirkan Kaspay, Brankas, Kaskus Chat, dan Kaskus JualBeli. Itu semua berawal dari kebutuhan dari para Kaskuser,” terang Ronny.
Dalam kesempatan yang sama, Lay Ridwan Gautama selaku Head of Trade Partnership Blibli.com menjabarkan bahwa belanja terkadang menjadi momok buat masyarakat. Terutama ketika membeli barang-barang yang bersifat tersier seperti kendaraan.
Blibli menghadirkan solusi dan inovasi dengan memungkinkan konsumen melakukan pembelian kendaraan bermotor baik roda dua dan roda empat secara online. Bahkan, Lay mengklaim semua proses sampai kendaraan dikirimkan di depan rumah bisa dilakukan secara online.
“Semuanya dilakukan konsumen tanpa perlu datang ke showroom. Kami bekerjasama dengan multifinance company untuk bisa menghadirkan inovasi ini.
Bagi Lay, yang menjadi kunci sukses Blibli dalam menghadirkan inovasi adalah selalu konsisten dalam menyampaikan janji kepada konsumen. Apa yang dijanjikan, itu yang harus diberikan.
Sementara itu Fera menilai sebelum melakukan inovasi penting dan wajib untuk melakukan riset yang mendalam tentang perusahaan, kompetitor, dan tentunya konsumen. Riset ini yang menjadi kesuksesan BCA dalam menghadirkan inovasi dalam rangkaian produknya.
Namun, Ronny mengingatkan bahwa inovasi harus dilakukan secara hati-hati. “Terlalu cepat melakukan inovasi bisa bertentangan dengan kebutuhan konsumen. Setiap inovasi harus disertai pula dengan backup plan,” pungkas Ronny.
Editor: Eko Adiwaluyo