Kesetaraan gender menjadi salah satu isu yang seringkali dibahas di seluruh dunia. Untuk pertama kalinya, acara Ring the Bell for Gender Equality diadakan di Indonesia. Acara tersebut diselenggarakan sebagai perayaan Hari Perempuan Internasional dan dihadiri banyak perwakilan demi mendukung kesetaraan gender.
Hal yang ditekankan pada kesempatan kali itu juga adalah pemberdayaa ekonomi perempuan di sektor bisnis. Acara pembunyian bel tersebut dihadiri oleh Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani serta Wakil Presiden UN Global Compact Paul Polman. Keduanya menekankan pentingnya peran perempuan di dalam kehidupan ekonomi.
“Speak up! Jadikan diri Anda advokator. Jika bukan Anda siapa lagi? Buatlah banyak orang memahami akan pentingnya kesetaraan gender. Speak up! Perbaiki semua masalah yang ada saat ini. Kami membutuhkan Anda, semuanya harus menjadi lebih berani,” ungkap Polman, di acara Ring the Bell for Gender Equality, hari ini (13/03/2019).
Senada dengan Polman, Sri memaparkan pentingnya pemahaman mengenai pentingnya ketegasan tak hanya untuk memastikan perempuan mendapatkan haknya. “Jika Anda peduli dengan kesetaraan, ini bukan tentang jumlah. Namun, ini tentang bagaimana partisipasi dari perempuan dan laki-laki di suatu bidang yang sama,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa saat ini di Indonesia masih banyak orang yang berpikir bahwa kedudukan perempuan tidak lebih baik dari laki-laki. Bahkan, dari lingkungan terdekat mereka, seperti keluarga. “Kesetaraan gender adalah tugas bagi kita. Ini adalah isu yang mendasar, pemahaman akan hal itu sangat dibutuhkan. Tak hanya untuk generasi sekarang tapi juga masa mendatang,” tegas Sri.
Editor: Eko Adiwaluyo
