RS Atma Jaya dan ITSEC Perkuat Keamanan Siber Layanan Kesehatan
Rumah Sakit Atma Jaya menjalin kerja sama dengan PT ITSEC Asia Tbk untuk meningkatkan keamanan siber di lingkungan pelayanan kesehatan. Kolaborasi ini bertujuan melindungi data pasien melalui penerapan teknologi keamanan canggih yang mampu mendeteksi serta mengatasi ancaman siber secara real-time.
Dalam kerja sama ini, RS Atma Jaya mengadopsi IntelliBroń Orion dan IntelliBroń Threat Intel, solusi keamanan siber dari ITSEC Asia yang akan memantau ancaman digital serta mencegah kebocoran data pasien. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya serangan siber yang dapat berdampak pada sistem rumah sakit.
BACA JUGA: BCA Ungkap Strategi Keamanan Siber dan Inovasi Layanan haloBCA
Joseph Edi Lumban Gaol, Presiden Direktur PT ITSEC Asia Tbk, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam menghadapi ancaman digital di sektor kesehatan.
“Dengan IntelliBroń dan solusi keamanan lainnya, kami berkomitmen memberikan perlindungan maksimal terhadap sistem digital rumah sakit agar layanan kesehatan tetap aman dan lancar,” katanya saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (18/2/2025).
Selain penerapan teknologi, kerja sama ini mencakup edukasi bagi tenaga medis dan staf IT RS Atma Jaya agar lebih siap menghadapi potensi serangan siber. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran serta respons cepat terhadap ancaman digital yang semakin berkembang.
Langkah ini juga memperkuat kepercayaan pasien terhadap RS Atma Jaya sebagai penyedia layanan kesehatan yang mengutamakan perlindungan data pribadi. Dalam era digital, keamanan informasi pasien menjadi aspek penting yang dapat memengaruhi reputasi serta keberlanjutan operasional rumah sakit.
Edward, CEO Atma Jaya Healthcare Group, menekankan bahwa keamanan data pasien bukan hanya kewajiban hukum tetapi juga bagian dari tanggung jawab rumah sakit.
“Pasien harus merasa aman bahwa data pribadi mereka dikelola dengan hati-hati dan tidak disalahgunakan,” ujarnya.
Keamanan siber yang kuat juga memberikan manfaat bagi RS Atma Jaya dalam menjaga kelancaran operasional tanpa gangguan akibat serangan digital. Dengan sistem yang lebih terlindungi, rumah sakit dapat memastikan layanan kesehatan tetap berjalan optimal bagi pasien.
ITSEC Asia sebagai mitra teknologi juga memperoleh keuntungan dengan memperluas penerapan solusi keamanannya di sektor kesehatan. Keberhasilan implementasi di RS Atma Jaya dapat menjadi model bagi institusi kesehatan lain yang ingin meningkatkan perlindungan data digital.
Maria Theresia Yulita, Direktur RS Atma Jaya, mengapresiasi kerja sama ini sebagai langkah penting dalam meningkatkan kepercayaan pasien terhadap layanan rumah sakit.
BACA JUGA: Deepfake Bakal Jadi Senjata Kejahatan Siber Paling Populer di Asia Pasifik
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan dan pelayanan bagi seluruh pasien,” jelasnya.
Editor: Bernadinus Adi Pramudita
