Sany International, anak usaha Sany Group, distributor dan manufaktur alat berat yang digunakan dalam dunia pertambangan, menerbitkan laporan keuangan yang tidak diaudit pada kuartal pertama tahun 2018. Perusahaan asal China ini memperoleh pendapatan sebesar 997 juta yuan, atau mengalami peningkatan 96,5%.
Adapun laba bersih para pemegang saham tercatat 172 juta yuan (setara Rp 372 miliar), naik 139,9% dari periode serupa tahun lalu. Nilai laba bersih tersebut setara dengan 75% laba bersih yang diperoleh perusahaan ini sepanjang tahun 2017 lalu. Laju pertumbuhan laba bersih tercatat 17,25%, menunjukkan perkembangan pesat Sany International.
Ini menjadi kesempatan perdana Sany International dalam menerbitkan kinerja keuangan triwulanan. Langkah tersebut sebagai keyakinan perusahaan terhadap perkembangan masa depan perusahaan.
Dipengaruhi sejumlah kebijakan nasional selama beberapa tahun terakhir, industri pertambangan telah mengalami pemulihan yang baik di China, di mana permintaan pasar meningkat dalam jumlah besar.
Di samping itu, adanya pemulihan industri pelayaran serta program “Belt and Road Initiative” memberikan bekal bagi perusahaan untuk memperluas pasar internasional untuk alat berat yang digunakan dalam bongkar muat pelabuhan (port machinery).
Pada triwulan pertama, penjualan alat-alat pertambangan (mining machinery) dan alat-alat berat untuk bongkar muat pelabuhan mengalami pertumbuhan pesat. Dari Januari hingga Maret, omzet Sany dari alat-alat pertambangan batubara meningkat lebih dari 100% dari periode yang sama tahun lalu; jumlah pengiriman produk tumbuh 50% lebih.
Sany International diyakini akan muncul sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang alat-alat pertambangan dan alat-alat berat untuk bongkar muat pelabuhan.