Sapa Vietnam, Hermawan Kartajaya: Anak Muda Bisa Kuasai Entrepreneurial Marketing hingga Level Internasional
Setelah menyambangi Malaysia, MarkPlus ASEAN kini menyapa para pemasar di Vietnam. Dikenal sebagai raksasa ekonomi di kawasan Asia Tenggara, Vietnam dan Indonesia sebagai negara anggota Association of South East Asian Nations (ASEAN). Keduanya bergandengan membangun kerja sama bilateral atas dasar politik dan ekonomi sejak lama. Hal ini yang membawa PT MarkPlus Indonesia menghadirkan MarkPlus ASEAN ke kancah internasional.
Di sini, perusahaan membawa misi untuk menggali prospek bisnis di ASEAN, mendekatkan diri ke pasar sebagai strategi pemasaran, dan mengembangkan pola pikir dalam mempertahankan daya saing di dunia bisnis.
Hermawan Kartajaya, selaku Founder & Chairman MarkPlus Corp (MCorp) membuka diskusi bersama deretan pemangku tim akademis Vietnam National University, yang dihadiri oleh Associate Professor Nguyen Truc Le selaku President of the Board of Trustee, Associate Nguyen Anh Thu selaku Vice Rector, Dr. Nguyen Duc Lam selaku Head of the Office of Research and Partnership Development.
Hadir pula, Dr. Nguyen Duc Bao selaku Deputy Head of the Office of Research and Partnership Development, dan Dr. Pham Vu Thang – Associate Dean selaku School of Business Administration.
Vietnam National University merupakan perguruan tinggi yang masuk ke dalam peringkat 501-600 kategori Jurusan Bisnis dan Ekonomi dengan peringkat universitas bergengsi di dunia yang diberikan oleh Times Higher Education. Perguruan tinggi ini menghadirkan akademisi dan pesertanya dalam seminar “Entrepreneurial Marketing: How To Grow Your Business Post-Pandemic” yang diselenggarakan bersama MarkPlus ASEAN di Vietnam National University, Hanoi, pada Selasa (28/2/2023).
Di dalam paparannya, Hermawan Kartajaya mengajak generasi milenial untuk berani tampil di kancah internasional dalam hal entrepreneurship. Selain itu, dirinya juga mengupas pentingnya elemen-elemen entrepreneurial marketing untuk dikuasai oleh para pemuda dan calon profesional yang akan memasuki dunia kerja.
BACA JUGA: Hermawan Kartajaya: Masuk Tahun Politik, Polri Harus Perhatikan Tiga Hal
“Sudah bukan masanya kita hanya bersaing di dalam negeri dan menjadi jago kandang, terutama dalam hal marketing dan entrepreneurship. Anak muda harus bisa menguasai entrepreneurial marketing, apalagi sekarang sudah masuk era digital. Saatnya untuk mengembangkan kemampuan berbisnis di masa muda dengan inovasi baru dalam menggaungkan marketing dan entrepreneurship,” ujar Hermawan di Vietnam National University, Hanoi, pada Selasa (28/2/2023).
Melanjutkan diskusi seputar entrepreneurship, MarkPlus ASEAN membongkar tentang strategi entrepreneurial marketing di era pascapandemi COVID-19. Hermawan mengungkapkan bahwa konsep Creativity, Innovation, Entrepreneurship, dan Leadership (CI-EL) diangkat agar dapat mengeksplorasi kapabilitas pemasaran.
BACA JUGA: Hermawan Kartajaya: Jangan Takut dengan Tahun 2023
“Konsep CI-EL MarkPlus saya angkat untuk mengeksplorasi kapabilitas dunia pemasaran. Hal ini digunakan untuk mempertahankan bisnis dan daya saing ASEAN, khususnya pada tahun 2023 dan tahun mendatang. Dari sini, MarkPlus ASEAN berfungsi untuk memperluas pemasaran di seluruh organisasi pencipta dengan simposium internasional dan program latihan yang diberikan untuk C-Level,” pungkas Hermawan.
Adapun, keberlanjutan seminar ini akan dilaksanakan bersama dengan pakar pemasaran lainnya untuk mengupas isu dasar entrepreneurial marketing dengan tajuk seminar “Entrepreneurial Marketing Marketing Với Tư Duy Doanh Chủ” serta rangkaian acara menarik lainnya di Vietnam National University, pada 1 Maret 2023.
Sebagai penggagas buku Entrepreneurial Marketing, Hermawan Kartajaya akan meluncurkan bukunya bersama Profesor Philip Kotler yang dikenal sebagai The Father of World Marketing, Profesor Hooi Den Huan, dan Dr. Jacky Mussry dengan judul “Entrepreneurial Marketing: Beyond Professionalism to Creativity, Leadership, and Sustainability” pada 14 Maret 2023. Buku ini akan mengangkat konsep pemasaran dunia dengan mendalami bagaimana sebuah perusahaan dapat mempertahankan keberlanjutan bisnisnya di masa depan.
“Selanjutnya, MarkPlus ASEAN akan memperluas kompetensi pemasaran di kawasan ini untuk semua organisasi pencipta nilai melalui simposium internasional dan program pelatihan untuk C-Level,” tutup Hermawan.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
