Mengutamakan fokus ke bagian fasad dan interior dari rumah, kebutuhan terhadap talang air kerap luput dari perhatian. Padahal jika talang air bocor, maka akan timbul beragam masalah. Hal ini yang coba diedukasi oleh Aquaproof sebagai komunikasi content marketing.
Talang air yang biasanya berada di tepian atap maupun di pertemuan antarbidang atap berfungsi untuk mengalirkan air hujan dari atap ke tempat yang direncanakan seperti selokan, tangki penampungan air hujan, sumur resapan dan lain-lainnya.
Dengan adanya talang air, air hujan yang turun dengan bebas di atap akan terkumpul menuju tempat yang seharusnya dan tidak menganggu kelembapan rumah sehingga rumah menjadi aman dari bocor dan rembes.
Dalam pemanfaatan talang air, ada banyak jenis talang air yang dapat digunakan menurut bahannya, yaitu talang air PVC, logam dan beton. Kelebihan talang air beton yaitu memiliki daya tampung yang lebih besar dibanding talang air sejenisnya, kokoh dan tahan lama. Kelebihan ini yang membuat talang beton menjadi pilihan banyak pengembang atau kontraktor ketika mereka mendirikan suatu bangunan.
Namun, ada masalah yang dapat muncul bila tidak memperhatikan secara mendetail soal penggunaan talang air beton. Permasalahan tersebut, mulai dari sumbatan yang mungkin terjadi, elevasi yang tidak pas, talang air yang susut, retak, hingga munculnya pori-pori yang menyebabkan rembes.
BACA JUGA: 5 Taktik Aquaproof Menjaga Loyalitas Konsumen Tanah Air
Semua permasalahan di atas dapat mengakibatkan bocor dan rembes pada talang air, melalui celah sekecil apapun air dapat masuk, meresap dan merusak bidang sekitarnya. Dari sini, penting dilakukan pemeliharaan talang air beton agar tidak bocor.
Selain memperhatikan secara berkala bagian talang air agar tetap bersih dari sampah atau dedaunan yang menyumbat, penggunaan cat pelapis antibocor juga penting. Komunikasi ini yang tengah dilakukan oleh Aquaproof Pro yang diklaim efektif melindungi talang air beton.
Sebagai unique selling point (USP), Aquaproof Pro diracik dengan inovasi terbaru akrilat poliuretan performa tinggi yang menjadikan pelapis antibocor ini terunggul di kelasnya.
“Aquaproof Pro mempunyai sifat waterponding resistance atau ketahanan rendaman air sangat baik. Produk ini cocok sekali diaplikasikan di atap dan talang beton. Selain kedap air dan menutup permukaan beton dengan sempurna, Aquaproof Pro juga tahan UV, elastis sehingga antiretak dan minim noda,” ungkap Chandra Kurniawan, Marketing Manager PT Adhi Cakra Utama Mulia dalam laporannya.
BACA JUGA: Renovasi Rumah Tak Melulu Habiskan Anggaran Besar
Untuk memperkuat USP tersebut, Aquaproof Pro telah mendapatkan sertifikasi Green Label dari Singapore Environment Council. Penggunaan Aquaproof Pro untuk melapisi talang air maupun atap beton juga mudah, bisa langsung diaplikasikan di atas permukaan beton yang bersih sebanyak dua lapis, dapat menggunakan kuas maupun rol, tanpa dicampur air.
Bila menemukan retakan pada permukaan beton, maka dilakukan perbaikan lebih dulu dengan menambal retakan tersebut. Untuk mengatasi retak rambut, Aquaproof Pro dapat dengan mudah dikuas atau dirol ke celah retakan tersebut.
Untuk retakan yang lebih luas Aquaproof Pro dapat dicampur dengan pasir halus (maksimal 30 mesh) dengan perbandingan volume 1:1. Khusus area yang mempunyai retakan lebar, sering adanya pergerakan dan regangan seperti sudutan talang air beton maka dapat diperkuat dengan serat Aquaproof Polyester Mesh pada lapisan pertama Aquaproof Pro yang masih basah. Lalu lanjutkan pelapisan kedua cat Aquaproof Pro.
Aquaproof Pro tersedia dalam dua ukuran kemasan yaitu 4 kg dan 20 kg dengan pilihan warna putih dan abu Pro. Setiap 1 kg Aquaproof dapat melapisi bidang seluas 1 m2 (2 lapis). Produk ini sudah tersedia di berbagai toko bangunan maupun di modern outlet khusus bahan bangunan. Tidak hanya toko offline, Aquaproof juga semakin mendekatkan diri dengan konsumen dengan memiliki official store di marketplace seperti Tokopedia, Shopee dan Lazada.