Di tengah pandemi COVID-19, perusahaan fintech peer-to-peer lending Amartha kembali mendapatkan penghargaan internasional. Penghargaan kali ini berasal dari FinTech Rocketship Awards Programme 2020 di kategori Fintech Solusi Inovatif untuk Pembiayaan Usaha Kecil Menengah (UKM).
Di kategori tersebut, Amartha dinilai sebagai fintech yang memiliki ide bisnis solutif dan inovatif untuk segmen usaha mikro di desa. Amartha dikatakan tidak hanya menyalurkan permodalan usaha, tetapi juga meningkatkan inklusi keuangan melalui beragam produk layanan keuangan dan menjembatani kesenjangan digital.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi Amartha untuk terus tumbuh. Kami ingin menjadi perusahaan yang lebih dari sekadar menyalurkan pendanaan kepada perempuan pengusaha mikro di desa. Kami juga ingin menciptakan dampak sosial dan berkelanjutan pada mitra dan pendana Amartha,” kata Andi Taufan Garuda Putra, Pendiri dan CEO Amartha.
FinTech Rocketship Awards Programme 2020 sendiri merupakan program kolaborasi yang diinisiasi oleh Pemerintah Inggris dan Pemerintah India. Program ini bertujuan untuk menemukan solusi visioner sistem fintech dunia.
Amartha menjadi satu-satunya perusahaan fintech dari Asia Tenggara yang mendapatkan penghargaan ini. Dus, menjadi salah satu pemenang dari tujuh perusahaan fintech lainnya yang berasal dari Inggris dan India.
Pada kuartal pertama tahun 2020, Amartha mencatatkan penyaluran pinjaman modal kerja sebesar Rp 645 miliar atau tumbuh 43,87% dibandingkan penyaluran kuartal pertama pada tahun 2019 (year-on-year).
Jika ditotal secara keseluruhan, Amartha telah menyalurkan Rp 2,5 triliun modal usaha kepada mitra usaha perempuan yang tersebar di 15 ribu desa di Indonesia.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz