Sevilla vs Juventus berlaga di Estadio Ramos Sanchez Pizjuan dalam leg kedua semifinal Liga Europa 2022/2023. Sevilla meraih kemenangan tipis atas Juventus pada Jumat (19/5/2023) dini hari WIB.
Pertandingan ini dipenuhi dengan intensitas yang tinggi, dengan kedua tim saling menyerang dan menciptakan banyak peluang. Sevilla berhasil mencetak gol melalui aksi brilian Suso dan Erik Lamela, sementara gol bagi Juventus tercipta melalui Dusan Vlahovic.
Dengan hasil Sevilla vs Juventus ini, Sevilla berhak melaju ke final dengan agregat 3-2. Mereka akan melawan AS Roma dalam pertandingan puncak yang akan digelar di Budapest.
Pelatih Sevilla, José Luis Mendilibar mengatakan tim mencoba melakukan yang terbaik dan semuanya berjalan sesuai harapan.
“Kami menyingkirkan dua tim hebat seperti Manchester United dan Juventus dan kami tiba di Budapest menghadapi tim hebat lainnya (Roma) dan pelatih hebat lainnya (José Mourinho). Orang-orang tidak menyangka, ketika kami tiba, bahwa kami akan melakukan hal seperti itu dan kami berhasil melakukannya,” kata Mendilibar dikutip dari ojogo.pt, Jumat (19/5/2023).
BACA JUGA: Sevilla vs Espanyol 3-2, Duel Sengit Menang Dramatis
Sejak awal laga Sevilla vs Juventus, kedua klub saling memberikan tekanan satu sama lain. Meskipun demikian, tempo pertandingan tidak terlalu tinggi.
Sevilla memulai dengan peluang apik pada menit kedua saat Cuadrado hampir membuat blunder di kotak penalti, tetapi Rakitic berhasil mencuri bola. Namun, rekannya di Juventus berhasil melakukan blok saat Rakitic berusaha memberikan umpan di kotak penalti.
Sevilla kemudian mendominasi permainan, tetapi Juve mendapat peluang emas pada menit ke-14 melalui sepak pojok. Tepisan kilat Bono menggagalkan tandukan Gatti di tengah kotak penalti.
Pada menit ke-23, Sevilla mendapatkan peluang emas ketika Ocampos melakukan tandukan diving dari serangan sisi kanan. Namun, penyelamatan brilian dari Szczesny mencegah bola melewati garis gawang.
Pada menit ke-26, Juve memiliki peluang dari serangan balik yang dikendalikan oleh Di Maria, yang berhasil lolos dari jebakan offside. Di dalam kotak penalti, dia mencoba menaklukkan Bono dengan tembakan lob, tetapi sayangnya bola melambung tinggi di atas sasaran.
BACA JUGA: Jababeka dan Perusahaan Jepang Kolaborasi Garap Proyek Rp 800 Miliar
Menit ke-30, Sevilla mengancam Juve dengan tembakan jarak jauh dari Acuna, tetapi Szczesny dengan cepat menepis bola keluar lapangan. Kemudian, pada menit ke-33, Juve kembali mengancam.
Kali ini, Moise Kean melepaskan tembakan keras yang merayap mendatar, tetapi sayangnya hanya mengenai tiang kanan gawang Sevilla. Menit ke-36, Sevilla kembali mengancam dengan tembakan keras Ocampos dari ujung kotak penalti setelah menerima umpan dari Navas.
Namun, lagi-lagi, Szczesny melakukan blok dan peluang tersebut hanya menghasilkan sepak pojok. Pada menit ke-42, Juventus sebenarnya mencetak gol melalui Adrien Rabiot, tetapi gol itu dianulir karena ada pemain Juventus lain yang terjebak offside sebelumnya.
Pada menit 45+3, ada kontroversi ketika Cuadrado terlihat melanggar Torres tepat di garis kotak penalti. Namun, wasit tidak menganggapnya sebagai pelanggaran, dan pemeriksaan VAR juga menyimpulkan tidak ada pelanggaran.
Pada akhirnya, babak pertama berakhir dengan skor 0-0 antara Sevilla dan Juventus. Babak kedua dimulai dengan Sevilla meningkatkan intensitas permainan.
Mereka berusaha mendominasi dan menciptakan beberapa peluang. Salah satunya adalah tembakan Acuna pada menit ke-47, tetapi peluang tersebut tidak berbuah gol.
BACA JUGA: Lewat Kompetisi, iSB Kembangkan Potensi Digital Marketing Pelajar SMA
Dua menit kemudian, Juve memberikan ancaman balik melalui tembakan Rabiot yang berhasil digagalkan oleh Bono. Sevilla pun mendapat kesempatan melalui tandukan Bade setelah situasi sepak pojok, tetapi bola yang diarahkan ke pojok kanan atas gawang masih bisa diamankan oleh Szczesny.
Pada menit ke-55, Juve mendapat peluang emas ketika Rabiot menerima umpan dada dari Kean dan melepaskan tembakan di kotak penalti, tetapi bola melesat tipis ke sisi kiri gawang. Pada menit ke-58, Juventus mendapat peluang dari situasi bola mati.
Tendangan bebas dari flank kanan disambut dengan tandukan Bremer di dalam kotak penalti Sevilla. Meskipun Bono tidak dapat mencapainya, bola melebar tipis di sisi kanan gawang dan hanya menyerempet tiang. Kemudian, pada menit ke-65, Juventus akhirnya mencetak gol.
Dusan Vlahovic berhasil menjebol gawang Sevilla setelah menerima umpan tandukan dari Rabiot. Vlahovic melewati dua pemain sebelum tenang menaklukkan Bono di kotak penalti.
Gol ini terjadi hanya satu menit setelah Vlahovic masuk ke lapangan. Skor 0-1! Agregat 1-2.
BACA JUGA: 14 Perusahaan Gabung Gerakan Nasional Sejuta Surya Atap
Sevilla berusaha keras mengepung pertahanan Juventus dan akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-71. Lamela mencuri bola di depan kotak penalti Bianconeri dan memberikan umpan kepada Suso.
Setelah melakukan dribel, Suso melepaskan tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti yang berakhir di sudut kanan atas gawang Szczesny. Skor 1-1! (2-2).
Sevilla terus menekan pertahanan Juventus, tetapi tidak berhasil mencetak gol tambahan hingga akhir pertandingan. Ini berarti mereka harus memainkan waktu tambahan (extra time).
Di babak pertama extra time, Juventus mengancam Sevilla melalui Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa. Pada menit ke-95, Chiesa melepaskan tembakan keras yang bisa diblok oleh Bono.
Vlahovic hampir menyambar rebound, tetapi Bono masih bisa mengamankan bola. Namun, pada menit yang sama, Sevilla berhasil mencetak gol.
Gil menyerang dari sayap kiri dan mengirimkan umpan silang ke kotak penalti. Lamela berhasil menanduk bola dan mengalahkan Szczesny. Skor menjadi 2-1! (3-2).
Skor ini bertahan hingga istirahat. Pada babak kedua extra time, Juventus terus menekan pertahanan Sevilla.
Pada menit ke-110, Chiesa mendapat peluang bagus. Umpan silang dari Kostic disambut dengan flick oleh Milik, dan bola jatuh ke kaki Chiesa di tiang jauh. Namun, tembakan kaki kirinya melesat tinggi.
BACA JUGA: Man City Butuh Selangkah Lagi Amankan Gelar Liga Inggris
Sevilla berada dalam situasi sulit karena mereka harus bermain dengan sepuluh pemain setelah Acuna dikeluarkan wasit karena menerima kartu kuning kedua dalam pertandingan tersebut. Meskipun demikian, Sevilla berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga akhir pertandingan Sevilla vs Juventus. Mereka memenangkan pertandingan dengan skor 2-1 dan unggul agregat 3-2.
“Kami bermain dan berjalan dengan baik, kami memiliki lima pertandingan tersisa untuk menyelamatkan diri, kami memainkan pertandingan yang sangat bagus, terutama di kandang, dan kami berada di final dengan pantas. Ini adalah hadiah bagi seorang pelatih yang selalu melatih tim-tim yang berjuang untuk hal-hal lain,” tutur Mendilibar.
Editor: Ranto Rajagukguk
