Shell Indonesia memperluas pabrik pelumas Marunda di Bekasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Hal ini merupakan reaksi dari peningkatan permintaan di Tanah Air.
Ekspansi pabrik ini diharapkan dapat memproduksi 300 juta liter pelumas per tahun. Sebelumnya, Lubricants Oil Blending Plant (LOBP) Marunda memiliki kapasitas produksi 136 juta liter per tahun.
BACA JUGA: Erick Thohir Ungkap Isi Pertemuan Jokowi-Biden, Ini yang Dibahas
“Kami mengapresiasi komitmen Shell untuk memperluas investasi di Indonesia serta berinovasi untuk membantu ketersediaan pelumas serta menopang pertumbuhan perekonomian nasional. Kami berharap Shell dapat terus melanjutkan kemitraan strategis dengan pemerintah dalam peningkatan kapasitas industri sektor peluma,” tutur Saiful Bahri, Direktur Industri Kimia Hilir dan Farmasi mewakili Kementerian Perindustrian RI dalam pernyataan resmi yang diterima Marketeers.
Pabrik baru ini akan dilengkapi dengan teknologi canggih seperti peralatan pencampuran (cutting-edge blending equipment), mesin pengisian berkecepatan tinggi (high-speed filling lines), dan automatic mobile robot (AMR) yang mampu menurunkan, menempatkan, dan menyusun produk pelumas dari mesin pengisian kemasan ke proses pemuatan pada truk.
BACA JUGA: Lewat Teras UMK, KAI Dorong Kemajuan Bisnis Pelaku UKM
Pabrik ini juga dilengkapi dengan fitur berkelanjutan sesuai dengan strategi Powering Progress Shell untuk mengurangi emisi dari kegiatan operasional. Jadi, terdapat instalasi panel surya dan sistem penampungan air hujan untuk membantu mengurangi konsumsi air.
Instalasi panel surya yang telah terpasang di LOBP Marunda saat ini menghasilkan 1,1 juta KWh listrik per tahun. Rencananya akan memasok 35% dari keseluruhan konsumsi daya di pabrik tersebut.
“Pelumas merupakan elemen penting yang dapat mendorong pertumbuhan berkesinambungan di Indonesia. Dan, perluasan pabrik ini akan memperkuat rantai pasokan kami sehingga mampu melayani lebih banyak konsumen secara lebih cepat dan berkelanjutan,” jelas Machteld De Haan, Shell Executive Vice President Global Lubricants.
Ia mengungkapkan bahwa Indonesia merupakan pasar pertumbuhan utama bagi Shell. Karena itu, investasi dalam perluasan pabrik LOBP Marunda merupakan cara perusahaan memperkuat kepercayaan terhadap pasar Tanah Air.
LOBP Marunda akan terus memproduksi beragam produk pelumas terkemuka dari Shell, yaitu Helix (pelumas mesin mobil), Advance (pelumas motor), Rimula (pelumas mesin diesel heavy duty), Spirax (pelumas transmisi), dan pelumas industri lainnya.
Produk-produk ini akan mendukung kebutuhan pelumas untuk kendaraan bermotor dan sejumlah sektor lainnya seperti pertambangan, pembangkit listrik, transportasi, dan pembangunan infrastruktur yang berkembang di Indonesia.
Editor: Ranto Rajagukguk