Pernah dengan urban legend dari Magelang, tepatnya di kawasan kaki Gunung Merapi, tentang hantu pengantar jenazah? Kisah tersebut dapat disaksikan dalam Kromoleo, film horor garapan Anggy Umbara yang tayang di bioskop mulai 22 Agustus 2024.
Kromoleo menjadi film horor ketiga yang diarahkan oleh Anggy Umbara di tahun ini usai Munkar dan Vina: Sebelum 7 Hari. Dalam proyeknya kali ini, sang sutradara menggandeng sederet aktor berbakat Tanah Air, antara lain Ratu Sofya, Abun Sungkar, dan Tio Pakusadewo.
Lantas, seperti apa kisah urban legend yang dikemas dalam film ini? Berikut sinopsisnya:
BACA JUGA: Sinopsis Azzamine, Film Romantis Adaptasi AU yang Viral di X
Sinopsis Kromoleo
Kromoleo mengikuti kisah Zia yang terjebak dalam konflik antara kakek dengan ayahnya dengan masa lalu kelam. Tinggal di kota, sang kakek yang bernama Danang pun melarang perempuan muda itu untuk pulang ke kampung halaman semenjak ayahnya, Djarot, menghilang.
Namun, Zia melanggar larangan tersebut. Ia tetap kembali ke kampung halaman dengan alasan menghadiri pemakaman ibunya, tetapi sebenarnya juga ingin mengungkap keberadaan Djarot yang menghilang secara misterius saat masih berusia sepuluh tahun.
Saat Zia berusaha mengungkap fakta tersebut, kehadirannya justru diselimuti teror. Pada malam hari, rombongan hantu pembawa keranda mayat bernama Kromoleo muncul bergentayangan dan merenggut nyawa siapa pun yang menatapnya secara langsung.
Zia berusaha menyelamatkan diri sambil mencari tahu misteri di balik kemunculan Kromoleo. Upaya ini justru membuat histori kelam keluarganya terungkap, termasuk soal hubungan antara kakek dan ayahnya yang hilang secara misterius.
BACA JUGA: Sinopsis Blink Twice, Film Thriller yang Dibintangi Channing Tatum
Siapa sangka, hilangnya Djarot ternyata ada hubungannya dengan Danang, yang merupakan anggota penembak misterius. Danang sering kali memanfaatkan kelompok preman bernama Gali untuk kepentingan pribadi.
Termasuk dalam hal penjodohan anaknya dengan Djarot, yang didasarkan pada rasa terpaksa sekaligus ketakutan. Begitu para Gali sudah dianggap tidak penting, Danang akan membunuh mereka satu per satu.
Sejak saat itu, roh penasaran Gali muncul. Mereka menjadi sekelompok hantu pembawa peti mati yang menakuti penduduk desa.
Zia pun dihadapkan dua pilihan, antara Danang, kakeknya atau ayahnya, Djarot. Pilihan apa yang akan dibuat oleh Zia?
Saksikan kisah Kromoleo selengkapnya di bioskop mulai 22 Agustus.
Editor: Ranto Rajagukguk
