Sinopsis Made in Bali, Film Romansa Berlatar Budaya Pulau Dewata

Made in Bali akan mengudara di bioskop mulai 20 Februari 2025. Film romansa ini bukan hanya menyajikan kisah cinta di Pulau Dewata, tetapi juga membawa suasana baru yang kental dengan budaya wayang.
Selain tema yang menarik, sederet aktor muda berbakat membintangi film garapan sutradara Johar Prayudhi ini. Di antaranya ialah Rayn Wijaya sebagai Made, Vonny Felicia sebagai Niluh, dan Victor Agustino sebagai Putu.
Dengan Oka Aurora sebagai penulis naskahnya, kisah seperti apa yang bakal disajikan dalam Made in Bali? Berikut sinopsisnya:
BACA JUGA: Sinopsis Anak Kunti, Film Horor yang Diproduseri Aura Kasih
Sinopsis Made in Bali
Made in Bali mengisahkan perjalanan cinta dan persahabatan yang berlatar budaya wayang di Bali. Kisahnya sendiri berpusat pada Made, seorang pemuda yang merupakan putra dari dalang wayang terkenal di Pulau Dewata.
Sejak kecil, Made bersahabat dengan Niluh, gadis keturunan Jepang yang juga tumbuh besar di Bali. Seiring berjalannya waktu, persahabatan mereka berkembang menjadi perasaan yang lebih dalam.
Made mulai menyadari bahwa jatuh cinta kepada Niluh. Namun, saat ia berencana menyatakan perasaannya melalui pertunjukan wayang anime, sebuah kenyataan mengejutkan muncul: Made ternyata telah dijodohkan dengan seorang gadis bernama Putu.
BACA JUGA: Guitar Man Jadi Film Terakhir Kim Sae Ron sebelum Berpulang
Putu merupakan putri dari sahabat ayah Made, yang juga seorang seniman wayang. Di satu sisi, Made ingin mempertahankan cintanya pada Niluh, tetapi di sisi lain juga harus menghormati keputusan keluarganya.
Di tengah kebingungan Made, muncul sosok misterius yang semakin memperumit hubungannya dengan Niluh. Tak hanya itu, ayah Niluh tiba-tiba ingin membawa putrinya kembali ke Jepang.
Niluh pun dihadapkan pada pilihan sulit: tetap bersama Made di Bali atau pulang ke Jepang mengikuti ayahnya. Akankah Made dan Niluh memperjuangkan cinta mereka?
Apakah mereka harus mengorbankan perasaan demi kebahagiaan orang lain? Temukan jawabannya dalam Made in Bali di bioskop mulai 20 Februari!
Editor: Ranto Rajagukguk