Pernah dengar urban legend dari Semarang tentang anak iblis yang gemar menculik anak-anak lain saat matahari terbenam? Kisah tersebut kini bisa disaksikan dalam Sumala, film horor yang sudah tayang di bioskop mulai 26 September 2024.
Sumala menjadi proyek terbaru Rizal Mantovani, sutradara yang terkenal dengan film legendaris 5 cm. Ia memercayai Luna Maya dan Darius Sinatria sebagai pemeran utama, juga sederet aktor lainnya, seperti Ivonne Dahler dan Denino Basrial, untuk membintangi film ini.
Mitos mengenai Sumala sendiri mulanya ditulis oleh sebuah akun X menjadi sebuah utas hingga berakhir viral. Lalu, kisah seperti apa yang ditampilkan dalam film berdurasi 113 menit tersebut? Berikut sinopsisnya:
BACA JUGA: Banjir Peminat, 4 Film JWC 2024 Ini Tambah Layar di Bioskop
Sinopsis
Sumala mengikuti kisah sepasang suami istri yang hidup di sebuah desa, Kabupaten Semarang pada tahun 1948. Mereka adalah Sulastri dan Soedjiman, pasangan keluarga kaya yang merasa putus asa karena tak kunjung memiliki momongan.
Di tengah keputusasaan itu, Sulastri memutuskan untuk membuat perjanjian dengan iblis agar bisa punya keturunan. Setelah perjanjian tersebut, ia akhirnya hamil dan melahirkan sepasang anak kembar bernama Kumala dan Sumala.
Peristiwa yang harusnya membahagiakan, justru menjadi petaka begitu Soedjiman mengetahui kalau salah satu putrinya, yaitu Sumala, terlahir cacat dan buruk rupa. Tak terima dengan hal itu, ia pun membunuhnya.
BACA JUGA: Sinopsis Bagman, Film Horor tentang Kembalinya Hantu Mitos Masa Lalu
Tindakan Soemadji ternyata melanggar syarat perjanjian dengan iblis. Akibatnya, Kumala juga tumbuh dengan kondisi cacat, bahkan mengalami banyak penderitaan karena perlakuan buruk dari orang-orang di sekitarnya.
Saat penderitaan Kumala memuncak, arwah Sumala pun bangkit dari kubur untuk membalaskan dendam. Penduduk desa yang menyakiti saudara kembarnya itu satu per satu mulai mengalami kematian misterius yang mengerikan.
Aksi balas dendam yang dilakukan oleh Sumala pun menjadi makin menggila setiap harinya hingga membuatnya menjadi simbol kutukan yang menghantui desa. Bisakah mereka terlepas dari kutukan Sumala? Saksikan kisah selengkapnya di bioskop.
Editor: Ranto Rajagukguk
