Lekat dengan citra tawuran dan demonya, Kota Makassar seolah menjadi kota yang tidak aman untuk dikunjungi. Sebab, banyak orang yang pastinya takut jika harus bepergian ke kota yang padahal terkenal dengan surga kulinernya tersebut.
Namun, anggapan ini agaknya perlahan sirna. Pasalnya, pemerintah kota Makassar dalam beberapa tahun terakhir ini serius membangun kota Makasar sebagai kota yang nyaman dan aman.
“Dengan mengusung tema Sombere dan Smart City, kami berupaya membangun citra positif bagi kota Makassar. Tak hanya sebagai kota yang ramah, namun juga dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang mendukung kemajuan,” jelas Syamsu Rizal, Wakil Walikota Makassar saat ditemui di kantornya, di Makassar, Selasa (17/11/2015).
Rizal menyatakan, nama tersebut merupakan komitmen pemerintah dan masyarakat Makassar agar kotanya berkembang dengan lebih baik lagi. Satu yang sedang menjadi fokus pemerintah Makassar adalah soal lingkungannya. “Segala aktivitas pemerintah akan lahir dari konsep integrasi antara kondisi Sombere Makassar dengan nilai-nilai budaya yang tertanam di sini,” imbuhnya.
Dengan ini, Rizal yakin Makassar Tidak Lantasa atau Makassar Tidak Jorok akan segera terwujud. “Gerakan pelayanan publik pun sudah didesain agar lebih memperhatikan lingkungan. Artinya, kepedulian dan tanggung jawab kepada lingkungan lebih ditingkatkan lagi,” tandasnya.
Editor: Sigit Kurniawan
