Sosok di Balik Layar Suksesnya Pesta Belanja 11.11

marketeers article

Pesta Belanja Online 11.11 banyak menarik perhatian netizen pecinta belanja online Tanah Air. Hampir seluruh pemain e-commerce pun menggelar program penjualan yang sangat atraktif. Nilai transaksi beberapa e-commerce pada festival belanja 11.11 mengalami peningkatan cukup signifikan dibandingkan tahun lalu. Berdasarkan data ShopBack, tercatat terjadi peningkatan hingga 5 kali lipat dari segi penjualan dibanding periode yang sama tahun lalu.

Berdasarkan data ShopBack, rata-rata belanja per pelanggan pada 11 November lalu senilai Rp 840.177 atau naik sekitar 63% dibanding tahun lalu. Salah satu pemain di balik layar pesta ini adalah Jet Commerce. Jet Commerce merupakan penyedia solusi e-commerce terpadu. Selama ajang 11.11, perusahaan mencatat kenaikan nilai transaksi 16 kali lipat dibandingkan dengan hari biasanya.

Dalam kurun waktu 24 jam, Jet Commerce mencatat terjadi peningkatan sekitar 10 kali pada traffic kunjungan ke gerai-gerai resmi online yang dikelola Jet Commerce. Jumlah kunjungan pun cenderung naik hingga berakhirnya ajang 11.11. Sejumlah kategori yang menjadi favorit para konsumen antara lain gadget, health & beauty, dan baby care. Transaksi yang dikumpulkan berasal dari berbagai wilayah di Indonesia dengan Jabodetabek sebagai wilayah yang paling dominan diikuti oleh Bandung, Surabaya, Yogyakarta, dan Semarang.

“Kami telah mempersiapkan yang terbaik untuk memastikan kelancaran operasional seluruh official online store yang kami kelola selama pesta belanja berlangsung. Antisipasi terhadap meroketnya pesanan sudah kami lakukan jauh hari demi menciptakan kenyamanan dan kepuasan konsumen selagi berburu produk yang mereka inginkan,” Oliver Yang, Chief Executive Officer Jet Commerce dalam siaran resminya.

Oliver melanjutkan, perusahaan sebelumnya telah mempersiapkan mulai dari menyusun strategi pemasaran digital untuk setiap brand, mengoptimalkan setiap tools yang dapat menarik traffic ke official online store, menambah jumlah dan shift kerja untuk customer service dan warehouse, hingga memastikan seluruh sistem penunjang bekerja dengan baik.

Beberapa hari menjelang pesta belanja online 11.11, perusahaan juga melihat adanya lonjakan pemesanan. Kendati demikian, hal itu tak lantas menghambat ataupun menunda pengiriman lantaran Jet Commerce telah melakukan pengemasan pendahuluan atau pre-packing untuk beberapa produk. Di samping itu, kerjasama juga dipererat antara perusahaan dan pemangku kepentingan seperti mitra brand, mitra platform, dan mitra logistik.

“Membangun e-commerce tidak berhenti pada memasarkan produk secara online saja. Masih banyak langkah yang harus dilewati hingga produk tiba di tangan konsumen. Terutama bagi brand yang menawarkan beragam varian produk,” tutup Oliver.

 

Editor: Eko Adiwaluyo

Related