Mengawinkan pemasaran dengan hiburan menjadi strategi yang banyak dilakukan oleh merek hingga saat ini. Mulai dari pembuatan web series hingga product placement. Salah satu merek yang melakukan strategi ini adalah PT Sasa Inti.
Melalui kanal-kanal digital, Sasa Inti berupaya mendekati pelanggan melalui web series yang menghibur dan gampang diakses.
Adlin Noor Syarif, Digital Strategic Manager PT Sasa Inti menjelaskan bahwa perusahaan menerapkan entertainment marketing dengan mencoba mencocokkan perilaku mereka yang diambil dari hasil riset serta insight audiens dengan platform atau konten yang akan digunakan.
Tidak hanya itu, perusahaan juga menyiapkan strategi implementasinya, dan meninjau kampanye yang sudah dilakukan.
Sasa menghadirkan beberapa web series yang salah satunya Jejak Rasa Sasa Series yang kini telah mencapai dua season.
Adlin menambahkan, dalam membuat web series ini, prosesnya cukup panjang. Semua harus direncanakan dengan matang, dari rekrutmen talenta hingga penyusunan alur cerita.
BACA JUGA: Cara Sukses Sasa Gaet Pasar Gen Z Bersama Choi Siwon Super Junior
“Untuk itu, kami melakukan riset lebih dulu tentang tren apa yang sedang disukai masyarakat. Baru kemudian diterjemahkan ke dalam alur cerita,“ ujarnya.
Perusahaan juga harus memikirkan pesan apa yang ingin disampaikan melalui web series ini. Pesan tersebut pun harus bisa diselaraskan dengan objektif dari produk-produk kami tanpa terlihat hard sell.
Menurut Adlin, entertainment marketing mampu mempererat hubungan perusahaan dengan konsumen, baik secara emosional maupun rasional. Lewat strategi ini pula, Sasa Inti dapat menyentuh audiens melalui pikiran bawah sadar mereka.
BACA JUGA: Terapkan Entertainment Marketing, IndiHome Hadirkan Web Series
“Strategi entertainment marketing ini juga kami lakukan agar dapat memberikan kebahagiaan pada masyarakat. Pendekatan ini membuat kami dapat memperkenalkan Sasa Inti dengan cara yang lebih menyenangkan. Kami dapat memberi pengaruh di satu sisi sekaligus hiburan di sisi lain,“ kata Adlin.
Di dalam strateginya, Sasa Inti juga melakukan taktik product placement. Biasanya, perusahaan menyesuaikan dengan objektifnya. Apabila mereka ingin melakukan hard selling, mereka akan melakukan strategi product placement.
“Baik product placement maupun pembuatan web series ini sangat berdampak pada brand equity dan share of voice kami. Kedua strategi ini yang menjadikan merek kami sebagai top of mind di masyarakat,” tutur Adlin.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz