The Apurva Kempinski Bali mempersembahkan mahakarya musik dari maestro Indonesia, Aksan Sjuman berjudul “World Premiere Dunia Saat Mata Terpejam (The World When Your Eyes Closed): The Awakening Concert”. Acara ini menyajikan perjalanan ranah musik dan emosi dengan latar belakang Pendopo Lobby.
Aksan Sjuman mengatakan sebagai seorang seniman, tujuannya adalah untuk menciptakan hubungan yang mendalam dengan penonton melalui musik. ‘Dunia Saat Mata Terpejam’ adalah eksplorasi emosi dan narasi, sebuah perjalanan yang membawa melampaui batas-batas yang biasa.
“Saya sangat senang mempersembahkan mahakarya ini di The Apurva Kempinski Bali, dan saya berharap dapat berbagi pengalaman transformatif ini dengan semua orang yang bergabung dengan kami,” ujar Aksan Sjuman dalam keterangannya, Minggu (20/8/2023).
Album “The World When Your Eyes Close” adalah upaya musik visioner yang mencakup delapan komposisi yang menarik, masing-masing dijalin secara rumit dengan esensi pembebasan, otonomi, dan ekspresi kreatif.
BACA JUGA: Kolaborasi Seni Apurva Kempinski Bali dan Ari Bayuaji
Vincent Guironnet, General Manager The Apurva Kempinski Bali mengatakan di The Apurva Kempinski Bali, pihaknya mengkurasi pengalaman yang merayakan permadani budaya Indonesia yang kaya. World Premiere ‘Dunia Saat Mata Terpejam’: The Awakening Concert adalah bukti komitmen The Apurva Kempinski Bali terhadap seni dan kreativitas.
“Musik Aksan Sjuman dikombinasikan dengan keahlian dari Sjuman + Renanda Grand Concert Piano, berjanji untuk menciptakan malam yang tak terlupakan dan meningkatkan indera. Kami merasa terhormat untuk menjadi bagian dari acara yang luar biasa ini, dan kami menyambut para penggemar musik untuk bergabung bersama kami dalam perjalanan musik yang menawan ini,” tutur Vincent.
The Apurva Kempinski Bali menggelar kampanye “Powerful Indonesia” dengan fokus pada kolaborasi lintas disiplin, pengalaman tamu beragam, pendidikan, keberlanjutan, dan inklusi. Mereka bekerja sama dengan musisi Indonesia, Aksan Sjuman, untuk menciptakan mahakarya musik yang mendalam. Bahasa yang kuat dan konteks latar belakang acara di Pendopo Lobby membantu memperkuat narasi.
BACA JUGA: Bawa Konsep Multisensory, Apurva Kempinski Bali Sapa Para Penggemar Seni
Kutipan dari Aksan Sjuman memberikan wawasan tentang tujuan emosional musik ini. Pengumuman album menunjukkan komitmen pada visi seni yang lebih besar, sementara strategi “Powerful Indonesia” mencerminkan dedikasi hotel pada budaya lokal dan inisiatif berkelanjutan.
Semua ini adalah langkah strategis untuk menarik minat pengunjung yang peduli dengan seni, budaya, dan perkembangan masyarakat.
Editor: Ranto Rajagukguk
