Strategi Unifam Bangun Brand Milkita Tetap Eksis Selama 26 Tahun
Brand permen Milkita tentu sudah tidak asing lagi di telinga konsumen Indonesia. Permen ini di bawah naungan PT United Family Food (Unifam). Lantas bagaimana Unifam membangun brand Milkita yang telah hadir sejak tahun 1997?
“Membangun brand bukan perkara mudah di tengah persaingan ketat di industri FMCG (Fast Moving Consumer Goods). Namun, kami menerapkan langkah strategis yang tepat dalam mengelola brand Milkita supaya tetap eksis di masyarakat,” papar Anastasia A., Marketing Communication Manager PT United Family Food (Unifam) kepada Marketeers dalam wawancara tertulis.
Anastasia mengklaim, Milkita merupakan pelopor permen susu di Indonesia yang telah menjadi produk andalan Unifam. Melalui Milkita diharapkan anak-anak dapat mengonsumsi susu, namun dengan cara yang lebih fun dan menarik untuk anak.
Keberhasilan Milkita menjaga eksistensi brandin-gnya tak lepas dari inovasi-inovasi yang dilakukan untuk selalu relevan bagi masyarakat Indonesia. Misalnya kala pandemi, Milkita memperbanyak kegiatan dan semakin aktif mengembangkan eksistensi di dunia digital. Sebut saja aktivitas di media sosial (Facebook, Instagram, dan Youtube) hingga marketplace, seperti Amazon, Tokopedia, dan Shopee.
BACA JUGA: Strategi Unifam Lanjutkan Kinerja Positif Tahun 2020
UNIFAM sebagai induk merupakan perusahaan makanan dan minuman di Indonesia yang telah berdiri selama lebih dari 40 tahun. Selama bertahun-tahun, Unifam telah membangun bisnis atas dasar kepercayaan bahwa gaya hidup sehat yang bahagia dimulai dengan nutrisi yang baik.
“Berangkat dari hal tersebut, kami berkomitmen untuk menghadirkan produk makanan dan minuman yang lezat dengan kualitas terbaik untuk setiap anggota keluarga di mana saja dan kapan saja (better for you product),” lanjut Anastasia.
Soal branding, Anastasia mengungkapkan bahwa perusahaan berfokus pada customer experience. Untuk lebih dekat dengan konsumen, Milkita juga menjalankan beberapa kegiatan Consumer Experience (CX) secara baik secara online dan maupun offline melalui aktivitas promosi yang dapat dirasakan langsung oleh end customer.
BACA JUGA: Jeli Melihat Peluang, Unifam Tingkatkan Penjualan di Masa Sulit
“Diharapkan dengan menggunakan strategi tersebut, pelanggan dapat menjadi semakin dekat karena mereka terikat secara emosional saat mengkonsumsi produk kami. Untuk tahun 2023 ini kami akan terus mempertahankan eksistensi Milkita sebagai #JuaranyaPermenSusu baik secara offline maupun secara digital,” paparnya.
Tak hanya diterima baik oleh konsumen, menyambut tahun 2023, Milkita Milk Lollipop terpilih menjadi 2nd Runner Up di Mother & Beyond Reader’s Choice Award 2022 dalam kategori Camilan Keluarga.
Soal distribusi, Produk Milkita hadir di berbagai gerai traditional retail dan modern retail. Selain itu produk Milkita juga telah diekspor ke mancanegara. Tercatat sebanyak 20 negara telah menjadi pasar dari produk Milkita di antaranya Amerika, Vietnam, Filipina, Cina, Kamboja, Korea, Taiwan dan lainnya.
Milkita juga semakin aktif mengembangkan eksistensinya di dunia digital. Tidak hanya hadir lewat media sosial seperti Facebook, Instagram, Youtube dan TikTok, namun Milkita juga ingin semakin dekat dengan masyarakat Indonesia melalui e-commerce dan social commerce, yaitu Tokopedia, Shopee dan TikTok Shop.
“Ke depan, konten pemasaran tetap secara berkala dilakukan di berbagai macam platform offline maupun online. Kami juga mempertahankan kualitas produk, mempertahankan karakter brand, mempertahankan loyalitas dan hubungan baik dengan konsumen, dan berbagai aspek lainnya,” tutup Anastasia.
