Memperingati Hari Perempuan Internasioal yang jatuh pada tanggal 11 Oktober 2019, brand Sunsilk terus menghadirkan aktivasinya akan kampanye #TakTerhentikan. Kampanye ini mengajak perempuan Indonesia untuk terus menggali potensi diri dan membuka kesempatan bagi mereka meraih mimpi.
Sunsil bekerja sama dengan ICRW juga merilis white paper yang menyebutkan bahwa perempuan memiliki tantangan besar, yaitu tidak memahami potensi diri. Hal ini didorong dengan masih tingginya keterbatasan edukasi terhadap perempuan.
Data tersebut menyebutkan bahwa 28% perempuan Indonesia tidak memiliki akses terhadap pendidikan, pekerjaan, dan pelatihan. Sementara itu, pada periode tahun 1986-2018, manusia modern khususnya perempuan merupakan manusia stres yang didorong dengan tuntutan hidup dan faktor biologis.
“Sunsilk percaya akan kekuatan dalam diri perempuan. Untuk itu, mereka harus bisa menghadapi tantangan agar dapat meraih mimpinya. Lewat kampanye #TakTerkalahkan, kami melakukan pendekatan mulai dari inspire, encourage, dan equip yang diwujudkan melalui program Kilaukan Mimpimu,” ujar Ira Noviarti, Beauty and Personal Care Director PT Unilever Indonesia Tbk di Jakarta, senin (07/10/2019).
Kilaukan Mimpimu sendiri merupakan aktivasi kampanye yang akan dilakukan oleh Sunsilk. Program ini menggandeng NGO internasional yang bergerak di bidang pemberdayaan perempuan, Girl Rising. Lewat program ini, Sunsilk akan memberikan pelatihan bagi 10 ribu perempuan muda Indoensia untuk saling menginspirasi dan menggali potensi diri.
Kampanye yang baru dimulai tahun ini akan terus berlangsung hingga akhir tahun 2020. Sunslik juga memanfaatkan berbagai platform digital untuk meraih lebih banyak audiens.
“Yang paling penting adalah dengan adanya kampanye ini, perempuan Indonesia bisa lebih menyadari potensi paling maksimal yang dimilikinya,” tutup Ira.
Editor: Sigit Kurniawan
