Synology Incar Posisi Market Leader di Pasar NAS dan Storage Tanah Air
Synology Inc. memperkuat bisnisnya di Indonesia melalui empat solusi digital. Dengan modal sales revenue yang tumbuh dua kali lipat setiap tahunnya di Indonesia, Synology membidik posisi market leader di pasar Network Attached Storage (NAS) dan storage Tanah Air.
“Kami akan agresif, menjadi pemimpin di industri NAS dan data storage di Indonesia dan global. Sayangnya belum ada statistik akurat untuk mengukur market share yang bisa kami bagikan. Namun kami sudah banyak mendapatkan pengakuan dari konsumen di berbagai industri dan penghargaan di pasar global,” ungkap Clara Hsu, Regional Manager, Indonesia, Synology Inc., dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Di pasar global, Synology menyediakan solusi data center untuk segmen enterprise hingga produk untuk segmen rumahan. Layanan yang dibangun perusahaan pun telah menjangkau 120 negara di seluruh dunia. Di dalam menjalankan bisnisnya di Indonesia, perusahaan memiliki solusi penyimpanan data, manajemen data, perlindungan data, dan teknologi CCTV atau surveillance.
BACA JUGA: Fasilitas Data Center Pertama STT GDC Indonesia Resmi Diluncurkan
“Pengguna Synology tersebar dari berbagai jenis industri, mulai dari manufaktur seperti Otsuka. Adapula MNC Sekuritas, SCTV, Blibli, hingga klien dari pemerintahan,” ujar Clara.
Dari solusi yang dihadirkannya, Synology berfokus pada data untuk menjawab kebutuhan berbagai industri. Segmen ini sangat potensial jika melihat gentingnya perlindungan data hari ini lantaran masifnya ancaman serangan siber yang dapat merugikan perusahaan.
“Soal market segmentasi, solusi kami sangat beragam, mulai dari untuk bisnis kecil, menengah, content creator, pemerintah, hingga entreprise, termasuk produk on premise sampai cloud,” tambah Clara.
Di samping itu, perusahaan juga menyadari bahwa bisnis di Indonesia tidak hanya memerlukan penyimpanan data yang aman dan dapat diandalkan, tetapi juga solusi yang dapat mengatasi berbagai tantangan IT di berbagai sektor bisnis.
BACA JUGA: Gree Eksplorasi Pasar Cold Storage Lewat Pameran HVAC 2023
Dalam era transformasi digital, tantangan IT dan kebutuhan bisnis terus berkembang di Indonesia, termasuk pengelolaan volume data yang besar, kebutuhan akan akses yang cepat dan aman, serta kolaborasi dan backup data yang efisien. Meningkatya ancaman keamanan siber dan kebutuhan untuk mematuhi regulasi yang ketat juga menjadi fokus utama bagi perusahaan-perusahaan lokal.
Bagaimana tidak, serangan sibet terus meningkat sekitar 38% per tahun.
“Teknologi keamanan pun diberikan oleh Synology, mulai dari manajemen akses sistem hingga perlindungan data, solusi backup dan pemulihan instan. Solusi ini dapat memberikan lapisan perlindungan terhadap serangan ransomware, menjaga data penting bisnis tetap aman,” tutup Clara.