Insomnia alias gangguan kesulitan tidur ternyata tak bisa begitu saja diabaikan. Pasalnya, gejala ini dapat berujung pada berbagai persoalan yang lebih serius, antara lain mudah marah, kanker, diabetes, mudah gemuk, dan terlihat lebih tua.
Penelitian terbaru yang tertuang dalam Journal Sleep melaporkan bahwa “wabah sulit tidur” telah menjangkit sekitar 150 juta orang di seluruh dunia. Masalah tidur di Asia berhubungan dengan meningkatnya gangguan kesehatan seperti depresi dan kegelisahan, Sementara itu, penelitian lain menyebutkan prevalensi
Kesulitan untuk tidur alias Insomnia dapat menjadi sumber berbagai masalah. Selain menghambat produktivitas, gejala ini pun dapat berakibat buruk bagi kesehatan. Insomnia sendiri dapat terjadi lantaran gangguan kecemasan, kurang berolahraga, kebiasaan bermain gadget, dan lain-lain.