Penggunaan siwak sebagai bahan perawatan kesehatan gigi dan mulut sudah dilakukan sejak zaman dulu. Seiring berjalannya waktu, penggunaan bahan yang berasal dari kayu pohon Salvadora persica ini mulai marak digunakan kembali sebagai bahan perawatan kesehatan gigi dan mulut. Tingginya minat masyarakat Indonesia dengan manfaat siwak mendorong Pepsodent menggunakan bahan ini sebagai bagian dari formula varian pasta gigi terbarunya.
Pepsodent secara resmi meluncurkan varian Pepsodent Siwak pada Jumat (30/01/2020) di Jakarta. Menurut Distya Tarworo Endri, Senior Brand Manager Pepsodent PT Unilever Indonesia Tbk. Pepsodent Siwak merupakan strategi untuk memperpanjang varian produk halal dari Unilever.
“Kami melihat demand konsumen Indonesia terhadap produk halal yang cukup tinggi. Peluncuran yang dilakukan pada awal tahun ini sekaligus untuk menyambut bulan Ramadhan yang pada tahun ini juga akan datang lebih awal,” katanya.
Sementara itu bagi Drg. Ratu Mirah Afifah selaku pakar kesehatan gigi dan mulut, ekstrak kayu siwak yang terdapat dalam produk ini berfungsi menghambat dan mematikan pertumbuhan bakteri. Selain itu, siwak juga dapat menguatkan permukaan email gigi untuk mencegah gigi berlubang.
“Siwak juga dapat menjaga kesehatan gusi dan jaringan penyangga gigi, menghentikan pendarahan, peradangan gusi, dan menstimulasi peningkatan produksi air liur sehingga sehingga konsisi asam di dalam mulut lebih netral,” jelas Ratu.
Sejak tahun 1984, WHO telah merekomendasikan penggunaan siwak. Pepsodent menambahkan fungsi dari produk terbarunya dengan penggunaan kandungan mint alami yang dapat menyegarkan nafas penggunanya.
Editor: Ramadhan Triwijanarko
