Carsome, platform perdagangan mobil bekas di Asia Tenggara, menunjuk Juliet Zhu sebagai Chief Financial Officer. Dengan latar pengalaman pada bidang strategi pertumbuhan dan perencanaan modal.
Sebagai Chief Financial Officer, Juliet bertanggung jawab mendorong strategi pertumbuhan Carsome untuk bisnis vertikal dan baru, pengembangan ekosistem melalui kemitraan dan M&A, serta mengawasi semua manajemen modal termasuk penggalangan dana ekuitas dan utang.
Carsome meyakini, hadirnya Juliet akan memperkuat bisnis Carsome dengan memperluas ekosistem produk dan penawarannya, termasuk pembiayaan, garansi, dan asuransi. Carsome memiliki target untuk profit secara operasional di Indonesia dan Thailand pada akhir tahun 2020. Hal ini sudah mereka capai di Malaysia sejak tahun 2019.
“Kami telah mengenal Juliet sejak tahun 2016. Dia tetap dekat dengan kami dan industri selama beberapa tahun terakhir. Dia akan membawa kepemimpinan yang diperlukan dan pemikiran strategis ke tim dan membawa platform Carsome di Asia Tenggara ke tingkat yang lebih tinggi,” terang Eric Cheng, CEO Carsome.
Juliet menerangkan, dalam beberapa tahun terakhir ia mempelajari beragam model bisnis dan industri di Asia Tenggara, China, India, dan Amerika Serikat. Baginya pasar mobil bekas di Asia Tenggara adalah industri yang menarik. Industri mobil bekas di Asia Tenggara sebanding dengan potensi pasar di kawasan China. Setidaknya, ada US$ 100 miliar potensi pasar baik dari sisi penjualan dan pembiayaan.
“Saya telah melihat pertumbuhan Carsome selama beberapa tahun terakhir. Saya semakin yakin dengan model bisnis dan tim. Ini bukan bisnis untuk oportunis karena membutuhkan fokus, ketekunan, dan kerja keras. Dan tim Carsome telah membuktikan semangat mereka,” turut Juliet.
Sebelum bergabung dengan Carsome, Juliet pernah memegang peranan penting dalam beberapa perusahan modal ventura, seperti Fosun RZ Capital, Jubilee Capital Management, dan Cento Ventures under.
Editor: Sigit Kurniawan